goddess of war (bxb)

32

Yuki di diagnosis mengalami kandungan lemah menyebabkan dia harus terus tertidur di kasur jikapun ingin berjalan-jalan dia harus duduk di kursi roda

Seminggu kemudian ia di bawa pulang ke sebuah masion dipinggiran kota, Izawa memberi tahu nya bahwa itu adalah hadiah pernikahan dari nya dari situ Yuki memikirkan, ia sudah memutuskan untuk melahirkan anak milik Takashi dan itu artinya dia harus menikah dengan Takashi juga

Yuki merasa frustasi selama beberapa hari memikirkan tentang hidupnya namun semua itu langsung sirna ketika Mio ibu Takashi datang untuk menemaninya, dia meminta libur dua hari untuk menemani Yuki meski beberapa petinggi menolak keras tapi Mio tetap pergi berlibur

"Hai menantu"

Yuki tersenyum kaku 'sejak kapan aku menantu mu?' ia bingung namun tetap mengikuti permainan

"Ha-hai ibu mertua"

Mio meletakkan bingkisan yang dia bawa di samping ranjang Yuki "bagaimana kondisi mu?"

"Aku baik"

"Bagus"

Beberapa saat kemudian Keiko datang dengan piring yang berisi buah yang sudah dipotong

"Terima kasih" ujar Yuki

"Tentu"

Yuki dengan santai mengambil buah dan memakannya, mereka diam namun tidak ada perasaan canggung diantara keduanya "apa yang terjadi dengan perang?" Tanya Yuki akhirnya

"Perang akan berakhir, dengan rencana mu kita berhasil menguasai istana musuh" Mio memiliki ekspresi bangga diwajahnya ketika mengatakan itu

"Kemarahan suami mu benar-benar mengerikan, dia sendiri yang menghabisi puluhan tentara itu. Dan batalion mu..... Ugh kau harus tahu bagaimana mereka mengirim informasi sambil tergagap setelah melihat batalion mu menghabisi musuh dengan emosi yang berapi-api!" Yuki mengangkat sudut mulutnya

"Itu bagus jika perang akan berakhir"

"Ya, beberapa penemu sudah menemukan cara yang lebih canggih untuk berkomunikasi, jadi sepertinya mereka tidak memerlukan mana ku lagi untuk informasi"

Mendengar itu Keiko yang sedari tadi diam di pojok ruangan bersuara "penemuan itu masih dalam kondisi belum efektif  jadi anda masih di perlukan"

Yuki melirik ke Keiko yang menyangkal sembari mengerutkan kening namun sepertinya Mio tetap tidak peduli dengan apa yang Keiko katakan "Yuki, kau tahu? Aku adalah seorang yang mengalami kelebihan mana, dimana tubuhku memproduksi mana di atas rata-rata. Sebelumnya aku berfikir ini bencana namun aku tidak menyangka bahwa ini akan sangat berguna untuk militer yang membutuhkan banyak mana untuk jaringan informasi"

Itu adalah masalah Mio di masa lalu, dia yang terus berkelana di pedalaman untuk membuang mana agar bisa bertahan hidup kemudian dia bertemu dengan Yasano ayah Takashi, dia membawanya ke angkatan militer dan memberikan solusi agar dia tidak terus berkelana.

Mereka kemudian saling jatuh cinta dan menikah. dimata publik mereka menikah karena alasan politik sehingga banyak omega yang masih berharap bisa mendapat malam bersama Yasano yang memiliki kuasa di kemiliteran. Untuk Mio saat-saat itu adalah waktu yang paling mengerikan dia tidak bisa tidak khawatir tentang suaminya karena dia adalah Beta dan Yasano alpha mereka tidak bisa saling menandai, namun kemudian Yasano berhasil membuktikan cintanya yang dalam pada Mio.

Indahnya......

Rasanya sangat menyenangkan ketika tahu seseorang mencintaimu. Maka dari itu Mio yang mengetahui bahwa putranya menyukai seseorang segera membantu sebisanya

"Yuki....." Suara Mio lembut

Mio memikirkan apa yang akan terjadi dengan hidupnya jika dia tidak lagi diperlukan militer, mana yang berlebihan ini akan meledak didalam dirinya dia harus meninggalkan kedua harta pertamanya saat itu

"Putra ku mencintaimu...." Dia mengelus lembut tangan kiri Yuki di matanya terlihat jelas ketakutan didalamnya

Kemudian Mio mendongak dengan terkejut ketika mendengar kata-kata yang diucapkan Yuki

"Ketika saat itu, pasti akan ada juga penemuan untuk mengatasi mana yang berlebihan"