Chapter 21 : Yessica Tamara part 2

1.5K 7 1
                                    

‘Hai hai...’

‘Kalian masih ingat apa yang terjadi padaku dan Chika beberapa saat lalu?’

‘Percayalah padaku, seharusnya aku tidak menerima pesanan yang kuanggap hoki ini! Semua ini justru jadi musibah!’

‘Kau tanya kenapa?’

‘Biar kau lihat sendiri, apa yang terjadi padaku selanjutnya!’

---

***

---

CKREKK

“H-HEEY??!!” Achmad mengernyit kesilauan.

C baru saja memotret Achmad menggunakan ponselnya, tepat dalam keadaan masih setengah telanjang. Rupanya ponsel yang mati akibat kemampuan Shortmaker Achmad itu sudah kembali hidup.

“Aku punya semua bukti foto dan rekaman suara kamu menghamiliku.” Ucap Chika datar sambil memainkan ponselnya.

“Kak Chika... Aku mohon jangan jeblosin aku ke penjara kak... plis kakk aku ada keluarga yang harus dihidupi...” Mohon Achmad dengan nada lesu.

Di hadapan Chika, Achmad memelas penuh rasa takut dan cemas, dia memang bukan sosok orang yang sanggup bertanggung jawab atau bahkan lari, ia hanya jago mengalah dan membiarkan keberuntungan menolongnya. Namun sayangnya dimomen seperti ini, keberuntungannya justru tak kunjung datang.

“Kau tau,aku tak pernah memintamu untuk ngewe denganku, apalagi keluar didalam...” Ucap Veranda dengan tatapan tajam ketus, “Dan kau tau, saat ini sedang marak kasus pemerkosaan terhadap Member di grup para member jeketi, kamu bisa aja aku laporkan atas kasus tersebut.”

Rupanya identitas rahasia Black si Gorila telah dikenal luas diantara para member dan ex-member.

“Kak ampuni aku kak... Aku bukan pemerkosa yang dimaksud... Plis kak aku rela melakukan apa saja kak... Hiks...” Balas Achmad yang mulai menangis ketakutan, “Kumohon kak aku akan kabulkan apapun permintaan kakak!”

“...Sebab aku akan mengikuti turnamen sex dengan hadiah ajaib yang dapat mengabulkan apapun!” Lanjut Achmad sudah setengah ketakutan kemudian membeberkan soal Reiga Infinty War pada Chika.

!!!

Chika terkejut mendengar ucapan Achmad soal turnamen yang bisa mengabulkan apa saja, nampaknya Chika sudah mengetahui sesuatu tentang Reiga Infinty Wae. Siapa lagi kalau bukan dari sang informan, Veranda?

‘apa benar dia kandidat turnamen yang dikatakan kak Ve itu?’ Gumam Chika mempertimbangkan hal itu.

Achmad dan Chika telah bernegosiasi soal hal ini sejak 30 menit lalu, bahkan pacar Chika yang mendatangi rumah pun sudah pergi. Kini hanya meninggalkan satu mobil berplat B48TOT dihadapan rumah mewah Chika.

Chika terdiam memadang Achmad yang sudah pasrah.

“Kau tau... Untuk orang sekurus dirimu, kamu punya kontol yang cukup besar dan panjang lho... Bagaimana jika kau kumanfaatkan saja?” Ucap Chika yang masih memandangi kontol Achmad yang tak ditutup celana.

“Plis kak, akan aku lakukan apa saja agar aku tidak masuk penjara!” Pinta Achmad.

“Baiklah, ayo ikut aku ke rumah!” Ajak Chika.

‘Aduh, apa yang akan cewek ini lakukan padaku...’ Gumam Achmad dalam hatinya.

---​

Mereka berdua masuk kedalam rumah megah kediaman keluarga Chika, tepat ketika masuk ke ruang tamu luas mereka langsung dihadapkan oleh kedua orang tua Chika yang sudah menunggu.

“Yessica Tamara! Kamu ini kemana saja! Pacarmu barusan mencarimu dan khawatir padamu!” Gerutu ibu Chika.

“Lalu siapa pula orang ini?! Kamu tau kan kita tidak bisa membawa orang asing masuk rumah ini sembarangan?!” Bentak Ayah Chika.

“Aadduuuhhhhh... Tenang dulu kali paah... maahh... Kenalin dulu ini namanya Achmad...” Ucap Chika memperkenalkan Achmad.

Kedua orang tua Chika diam melihat Achmad yang tampak lugu dan grogi.

“...H-halo tante... om...” Sapa Achmad.

“Apa tujuan dia kesini? Kenapa kamu tidak bersama pacarmu?” Tanya sang ayah.

“Pah... Aku rasa pacar ku itu tidak cocok untuk menjadi penerus bisnis keluarga kita, sebab aku menemukan penerus yang lebih cocok, yaitu Achmad ini!” Balas Veranda.

Achmad mengernyitkan alis, apa bisnis yang mereka maksud?

“Hmm? Apa kamu yakin? Memangnya ada apa dengan pacar mu?” Tanya sang ayah.

“Pacar ku tidak cukup matang... Aku baru saja ‘mencoba’ melakukannya dengan Achmad, dan kurasa dia jauh lebih baik dari cowok idiot yang hanya bisa merasakan ngentot itu...” Balas Chika.

Sang ayah yang sedang memperhatikan Achmad mulai mendekat dengan tatapan yang menyeramkan membuat Achmad bergidik ngeri. Ia kini berada tepat beberapa senti dari raut wajah Achmad dengan insting buas bak singa lapar.

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

Selengkapnya ada di link bawah ini


Https://sociabuzz.com/horobi48/tribe

Reiga Infinty WarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang