14

449 135 114
                                    

Anehnya, aku masih belum mau bertemu dengan Jaehyun.


Dahyun menyunggingkan senyum tipis begitu Jaehyun berlari kecil menghampirinya dengan dahi yang mengerut, teriknya matahari membuat lelaki itu merutuk. Seharusnya dia memakai kacamata hitam hari ini, tapi karena sedang terburu-buru, maka beginilah jadinya.


Dia menempelkan sebuah ice cream di pipi Dahyun yang langsung tertawa kecil sambil mengambilnya. Jaehyun sendiri hanya mendengus geli, lalu mengedarkan pandangan. "Taeyong Hyung ada di sini?"


"Entahlah, tapi bukannya kalau siang begini semua penjaga pantai sibuk di pos?" tanya Dahyun memperhatikan penampilan Jaehyun yang teramat rapi. Dia mengenakan jas hitam bergaris, dengan kemeja putih sebagai dalamannya. Sebuah dasi berwarna hitam polos yang miring membuat orang-orang bisa menebak—setidaknya apa pekerjaan pemuda tersebut, apalagi dengan sebuah kalung name tag di dada.

 Sebuah dasi berwarna hitam polos yang miring membuat orang-orang bisa menebak—setidaknya apa pekerjaan pemuda tersebut, apalagi dengan sebuah kalung name tag di dada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehyun merasa bodoh ketika menyugar rambut, ia lupa bahwa dandannya sedang rapi karena habis dari kantor. Dia bahkan belum melepaskan jas serta sepatu hitamnya—yang tentu saja menjadi alasan kenapa sepanjang jalan terus ditertawakan wisatawan.

Dengan dandanan khas karyawan begini, sedang apa dia berjalan-jalan di pantai?



"Kau cantik." Jaehyun berujar demikian untuk mengalihkan perhatian setelah Dahyun memergokinya menyugar, dia malu sendiri, apalagi gadis tersebut langsung melemparkan tatapan meledek karena tingkahnya.

" Jaehyun berujar demikian untuk mengalihkan perhatian setelah Dahyun memergokinya menyugar, dia malu sendiri, apalagi gadis tersebut langsung melemparkan tatapan meledek karena tingkahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bicara apa kau ini?" gumam Dahyun pelan sambil menunjuk dasi Jaehyun yang miring.


"Sedang apa kau di luar?" tanya lelaki itu mendekat selangkah sambil meminta Dahyun untuk membenarkannya lewat gerakan mata, dia berusaha menggoda dengan senyuman tertahan begitu gadis tersebut mendecak malas—tapi mau juga.


"Menggantikan Nayeon Eonnie sebentar, katanya sakit perut," jelas Dahyun sibuk dengan dasi Jaehyun, serta wangi parfum maskulinnya yang tercium di jarak sedekat ini.

Passing ByTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang