FAMILY STORY'S [ILYOUNG]

PDKT part 2

Peringatan : Hanya cerita karangan author, tidak ada kaitannya dengan Taeil Doyoung maupun Yangyang RL
Alur cerita hanya Tuhan dan author yang tau hehe:>
Update tidak menentu, tergantung mood author, jangan lupa vote dan comment!!!

Warn! Lokal, non baku, toxic

____

____

____

Sekarang hari Sabtu, sebenarnya di sekolahnya Tian dan Dimas hari Sabtu dan Minggu itu hari libur, namun tidak untuk hari ini, dimana mereka akan latihan senam jantung. Ya, sekarang penerimaan raport untuk semester awal.

Tian datang bersama Ayahnya, Bundanya tidak bisa datang karena ada acara arisan, biasa sosialita. Begitu juga dengan Dimas, hari ini yang mengambil raport adalah Daddy nya.

"Ga salah pilih istri gue, nilai kamu udah bagus, kalau semester besok nilai mu turun, langsung ayah kirim ke asrama cewe kamu." Ucap Ayah Tian, si hitam manis Kai.

"Apa hubungannya sama istri!? Ngga nyambung beneran." Tian tidak habis pikir, kadang-kadang ayah nya itu kalau ngomong suka random.

"Dih, ini nih kalo pelajaran biologi bukannya liatin malah tidur, bunda mu itu nurun pinternya ke kamu, pokoknya segala hal tentang otak lah. Kalo ayah nurun dari fisik ke kamu, tapi kek nya kamu salah buat, ayah tinggi kamu aja pendek."

"Iya, aku putih ayah item." Tian geleng kepala, dirinya dan ayah nya sekarang berjalan di lorong kelasnya Dimas, terlihat jika Dimas dan Daddy nya baru saja keluar dari kelas.

"Dek!-" Teriak Tian, namun terhenti karena mulutnya yang disumpal dengan tangan ayahnya.

"Bentar, kek pernah liat tuh orang." Kai yang merasa Dejavu dengan orang itu melihat dengan tajam, namun beberapa menit kemudian dirinya tersenyum lebar.

"HEH SU!" Teriak Kai, bahkan satu lorong terdengar teriakan Kai.

"Yang bener kalo manggil yah!!" Tian ingin teriak namun tertahan, dirinya malu karena Dimas menatapnya. Daddy nya Dimas menoleh ke belakang karena dirinya merasa kalo Kai memanggilnya.

"Lah? Jeliteng?"

"ANJIR WEH, GUE GA NYANGKA KETEMU SAMA LU DISINI AHHAHAHA, WOY!!! PLIS LAHH." Oke, sekarang Tian benar-benar malu karena tingkah Ayahnya.

"D-dia siapanya Daddy?" Dimas sedikit kaget karena teriakan Kai tadi, membuatnya sedikit takut.

"Orang gila depan rumah itu sayang."

"Tapi Dimas ngga pernah lihat tuh."

"Ngga, dia Kai, temen semasa SMA nya Daddy." Jawab Daddy nya Dimas, Suho.

"Heh su, gue panggil dari tadi juga." Kai menghampiri Temannya itu dengan Tian yang berada di belakangnya, masih malu dengan tingkah ajaib ayahnya itu.

"Lu kalo manggil bisa bener dikit ga? Ya emang nama gue Suho tapi kagak manggil su juga anj, dikira asu apa gimana!?" Sekarang Suho yang lupa, di sebelahnya terdapat anaknya yang kelewat polos.

"Ku bilangin Mommy kalo ngomong kasar lagi loh."

"Ini siapa? Anak lu?" Dengan tidak sopan nya, Kai langsung menunjuk ke arah Dimas.