________
Jangan lupa vote ya reader's kuu!!
Irene POV
Kringggg~~
Kringgggg kringgg~~~Haishh, suara alarm hpku berbunyi dan itu mengganggu tidurku. Saat ini sinar matahari masih malu-malu untuk muncul karena sekarang masih pukul setengah 6. Dan bisa kutebak belum ada yang bangun selain aku.
Karena ini adalah hari pertama kami sekolah jadi aku tidak mau terlambat dan berakhir dihukum. Aku bangun dan duduk sebentar untuk menguncir rambutku dengan asal, lalu aku keluar kamar untuk membangunkan wendy terlebih dahulu untuk membantuku memasak sarapan pagi ini. Sarapan kali ini simple aku hanya membuat nasi goreng kimchi saja.
Aku melangkah keluar menuju kamar wendy yang berada di samping kanan kamarku. Belum sempat aku masuk dan membuka pintu, wendy lebih dahulu keluar. Baguslah aku tidak perlu membangunkannya.
"Eh wen lo udah bangun? Baru aja gue pengen bangunin" Tanyaku yang hendak masuk ke kamar wendy, ternyata yang punya kamar lebih dulu bangun.
"Iya kak, tadi denger alarm lo bunyi jadi sekalian bangun aja. Lagipula ini udah waktunya bangun" Jawabnya
"Yaudah kalo gitu bangunin yang lain gue mau masak dulu, ntar kalo udah lo bantuin gue ya" Ucapku dan langsung turun kebawah untuk membuat sarapan.
Irene POV Off
__________
Author POV
Saat ini wendy sedang berada dikamar seulgi untuk membangunkannya. Dan terlihat manusia beruang itu masih tertidur pulas. Memang hari senin adalah hari yang menyebalkan.
"Seul, bangun seul! Ayo bangun cepet" Ucap wendy sambil mengguncangkan tubuh seulgi agar bangun. Seulgi yang asik tidurpun terganggu
"Aishh, five minutes again" Saut seulgi dengan malas dan menutup kembali tubuhnya dengan selimut.
Oke kali ini wendy tidak ingin pusing dan memilih untuk menyusul irene agar irene saja yang membangunkan manusia-manusia kebo itu.
"Kak gue nyerah deh bangunin mereka ini masih hari pertama kita sekolah, gue gak mau mood gue ancur" Kata wendy seraya mendekat kearah irene yang sibuk didapur.
"Ck, yaudah lanjutin nih gue bangunin mereka dulu" Ucap irene yang langsung meninggalkan wendy
Irene juga malas membangunkan satu persatu jadi ia mengeluarkan jurus andalannya. "YAKKK! KALIAN BANGUN SEKARANG, INI HARI PERTAMA KITA SEKOLAH. KALO LO SEMUA GAK BANGUN, GUE ADUIN LO SEMUA KE DADDY BIAR GAK DIKASIH UANG JAJAN SEBULAN!" Teriak Irene yang mengisi seluruh ruang yang mendengarpun akan sakit telinganya.
Dan benar saja jurus andalan irene berhasil. Sekarang mereka sudah kumpul di meja makan dan makan dengan tenang tanpa ada keributan.
"Kita berangkat bawa mobil berapa kak?" Tanya yeri sambil mengunyah makanannya"Dua, nanti gue yang nyetir sama jennie" Jawab irene. "Udah buru ayo berangkat" Lanjutnya
"Gue sama kak jen titik!" Tegas Rose
"Nggak gue yang sama jennie" Ucap jisoo tak mau kalah
"Apansi gue kembarannya jadi gue yang sama jennie" Sinis joy
"BACOT LU SEMUA, GUE YANG SAMA KAK JEN" Teriak lisa juga tak mau kalah"Udah udah maknae line yang sama jennie" Ucap irene yang sudah jengah melihat pertikaian memperebutkan jennie
Sedangkan yang diperebutkan hanya memutar bola matanya malas. Karena dia sedang malas berbicara. "Buru, masuk. Gue tinggal nih" Ujar jennie dengan nada dinginnya. Jika jennie sedang mode seperti ini tidak ada yang berani mengganggu.
__________
Kim's School Seoul
Author POV
2 Mobil berisikan wanita wanita cantik menuruni mobil dengan anggun sampai para murid lainnya yang melihatpun terpesona dengan kecantikan 9 bidadari ini.
'Eh itu murid baru ya? Cantik banget gila'
'Omo! Daebak! Mereka sangat cantik ya tuhan'
'Banyak juga anak barunya'
'Liat deh tuh yang sebelah kiri paling ujung, cantik bangetkan'
'Yang tengah lebih cantik'
'Sok banget mentang-mentang anak baru mau tebar pesona'
'Sok cantik ah ga like'
'Idih sok cool bgt jadi cewe'
'Kayanya ini bakal jadi target barunya Twice deh'
(Maaf ya untuk fansnya twice, aku make twice jadi peran antagonis ya. hehe)
Begitulah kira-kira bisikan yang terdengar saat melewati koridor sekolah. Banyak yang memuji banyak juga yang tidak suka, tapi bv tidak ambil pusing bv bersikap acuh saja selagi tidak menggangu dan main fisik masih bisa dimaafkan.
Saat ini mereka sudah berada di Ruang kepala sekolah untuk menanyakan kelas mereka. "Ah mian, selamat siang ssaem kami murid baru jadi kami ingin menanyakan kelas kami" Jelas irene mewakili adik-adiknya. "Ne gwencaha, aigoo jangan terlalu tegang. Aku ini sahabat daddy kalian jangan terlalu formal panggil saja aku uncle, Okey?" Ucap kepala sekolah a.k.a Choi siwon teman daddy mereka.
"Ah ya uncle, tapi tolong rahasiakan bahwa kami adalah anak dari pemilik sekolah ini ya" Pinta seulgi kepada siwon. "Ya baiklah, mari akan uncle anter kalian ke kelas kalian" Ucap siwon langsung keluar meninggalkan ruangan diikuti irene dan adik-adiknya.
_________
Jangan lupa vote ya!!:3 Maaf kalo masih kurang seru, karena ini masih awal jadi belum ada konflik.
KAMU SEDANG MEMBACA
BLACKVELVET ✓
RandomHello reader's!!! Jika kalian kesini hanya membaca tanpa memberikan vote silahkan tinggalkan cerita ini. _____ Btw ini cerita pertama aku, kalo ada kesamaan maaf banget ya karena ada beberapa part disini yang terinspirasi dari beberapa cerita blackv...