Kau tersesat
bingung arah mana yang harus ditapak
Kau hanya ingin ke jalan yang tetap
Namun persimpangan kian menjebak
Kau mengembuskan napas pelan
Mencoba tenang sambil memutuskan
Nyatanya, sesulit yang dibayangkan
Dunia ini terlalu banyak godaan
Kau mengambil selangkah
Namun hatimu kembali patah
Kau mundur mengalah
Tetapi tetap jadi yang bersalah
Kini, kau memilih diam di tempat
Dengan hampa yang sudah merambat
Jiwamu tak tergerak
Ragamu pun bagai tengkorak
Hatimu sudah pasrah
Terbawa kemana-mana
Tanpa kejelasan arah
Dengan hidup yang tak bermakna
Sabtu, 25 Desember 2021
-nr
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Tidak Baik-Baik Saja
NonfiksiIni tentang kita yang sakit hatinya tentang rasa yang tak kunjung berbunga tentang temu yang tak juga bersua tentang bahagia yang tak pernah ada Ini tentang kita sang penyendiri tentang kita yang memilih pergi tentang kita yang ditinggal pergi tenta...
