10.⚠⚠⚠

5.4K 76 130
                                    

.

Sekali lagi, aku tekenin buat yang dibawah umur JANGAN DIBACA! Skip ke eps selanjutnya aja karena aku GAK MAU NGERACUNIN OTAK KALIAN.

Makasih:)

Minggu - **-**-2021

⚠ : 4901 Words




















"Bakalan gue pastiin, kalo rencana hari ini, berjalan mulus" Gumam seseorang ketika melihat seorang pemuda keluar dari minimarket.

Orang itu menggengam tongkat baseball yang terbuat dari besi, warna silver nya terlihat sangat mengkilap, dia mengeratkan pegangannya pada tongkat itu.

Hari sudah malam, suasana jalanan juga terlihat sangat sepi, orang yang akan kita sebut dengan A itu berjalan secara perlahan mengikuti pemuda tadi dari jarak yang tidak terlalu jauh, namun tidak terlalu dekat.

Pemuda yang ia ketahui bernama Hyunsuk Gemantara Arbiansyah itu sedang menenteng kantong plastik berisi beberapa cemilan yang ia beli di minimarket.

Jaraknya yang dekat dari rumah membuat Hyunsuk tidak menggunakan motornya untuk pergi kesana, lagipula Hyunsuk sudah ratusan kali melakukan hal ini.

Tidak mungkin ia tersesat.

A mempercepat laju jalannya, Hyunsuk sebentar lagi akan sampai di rumah, jika sampai dia gagal, maka ia akan membunuh Hyunsuk hari ini juga.

Dia mengangkat tongkat baseball miliknya dan mengayunkannya sampai tongkat itu menyentuh lehernya, dan...

BRAK!... Tepat sasaran, tongkat itu mengenai leher belakang pemuda itu, A kembali memukulkan tongkatnya ke kepala Hyunsuk agar memastikan bahwa Hyunsuk sudah pingsan.

Hyunsuk sempat meringis, namun di pukulan yang kedua, pandangannya seketika buram, dia tidak sempat melihat siapa orang yang memukulnya malam itu.

Hyunsuk perlahan menutup matanya, pingsan seketika dan tidak ada satupun saksi mata yang ada ditempat kejadian, A memang orang yang cerdas dia memikirkan ini matang matang sampai akhirnya melaksanakan rencananya.

A menarik tangan Hyunsuk dan dengan tidak teganya ia menarik badan pemuda itu sampai ke mobil yang jaraknya tidak terlalu jauh dari tempat kejadian.

A membuka pintu mobil itu dan memasukkan Hyunsuk ke kursi penumpang, dia membiarkan Hyunsuk tertidur dengan nyaman sampai akhirnya.. Rencananya berjalan dan berhasil.

"Satu, selesai" A memasuki mobilnya lalu mengendarai mobil tersebut dengan kecepatan diatas rata rata.

Menembus gelap dan dinginnya kota bandung, orang orang dari kota ini memang memiliki kebiasaan sudah tertidur pada jam 23.00,meskipun banyak juga remaja remaja yang masih berkeliaran di jalanan.

Itu sebabnya A dapat menjalankan rencananya tanpa diketahui oleh orang lain, apalagi komplek perumahan Hyunsuk yang sangat sepi.

Dan A sangat menyukai suasana ini, sepi bahkan terlampau sepi, A mengendarai mobilnya menuju ke komplek perumahan target selanjutnya, namun bedanya, target yang akan A kunjungi kali ini adalah pemuda yang sangat imut.

Pemuda itu bernama Yoshi Kalviano, apa rencana yang akan A lakukan? Tentu saja membuat Yoshi menderita.

Selama perjalanan A bersiul sembari sesekali mengetuk ngetuk setir mobil untuk menghilangkan rasa bosan yang melanda nya.

A akan langsung menculik Yoshi dari rumahnya, karena Yoshi berada sendirian di rumah, kakaknya berada di Jepang dan juga ibunya yang selalu pulang malam, bahkan hampir tidak pernah pulang ke rumah.

𝓢𝓱𝓪𝓭𝓸𝔀 || 𝓣𝓻𝓮𝓪𝓼𝓾𝓻𝓮🔞✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang