17.⚠⚠⚠

4.2K 61 58
                                    

Eyy, Welcome back to WARNING CAPTER di book ini, seperti biasa ini lapak buat bilang, KALIAN YANG BELUM CUKUP UMUR MENDING SKIP KE CHAPTER SELANJUTNYA.






⚠ : 4164 Words




Aku gak mau bikin mental kalian rusak:)


Let's Go
Selasa - **-**-2021

Jihoon membuka matanya perlahan, kepalanya terasa pusing, lehernya terasa keram, dan lagi badannya terasa panas.

"Gue-gue dimana?" Jihoon hendak duduk namun Yoshi dengan sigap tetap menyuruh Jihoon berbaring.

"Tiduran aja kak" Jihoon berbaring dengan tetap memegang kepalanya "lu lagi di uks hoon, kok bisa lu sampe pingsan di tangga kayak gitu?"

Jihoon menggelengkan kepalanya lemah, dia tidak tahu yang ia ingat hanya saat ia berjalan menuju rooftop, setelah itu kepalanya dihantam oleh sesuatu yang keras, kepalanya yang menghantam tangga, kaki orang itu, setelah itu ia tidak tahu apa yang terjadi.

"Gue ke kantin ya, lu harus minum" Yoshi hendak pergi namun tangannya ditahan oleh Jihoon, "lu disini aja yosh, gue mohon"

Hyunsuk mengigit bibir bawahnya, tidak rela pergelangan tangan Yoshi disentuh oleh orang lain, tapi bukan waktunya untuk cemburu, "biar gue aja yang beli, kalian tunggu disini"

Hyunsuk pergi dengan jalan yang lebih mirip seperti lari kecil, Yoshi kembali mendudukkan dirinya pada kursi di sebelah ranjang yang ditempati oleh Jihoon.

"Lo bodoh kak, waktu berantem sama Hyunsuk dulu, lu gak selemah ini, sekarang cuma dua kali dipukul, lu langsung pingsan" Jihoon bingung, bagaimana caranya Yoshi bisa tau jumlah hantaman benda yang diberikan padanya?.

"Kenapa lu bisa tau?" Yoshi dengan cepat menggeleng, tidak mungkin ia menjawab jika dirinya sendiri pun sudah mengalami hal yang sama dengan Jihoon.

"Ryubin kemana?" Jihoon bingung, Ryubin tidak ada disini, meskipun hubungan mereka tidak dilandasi dengan rasa cinta, tapi apa tidak bisa Ryubin berpura-pura terlihat sedih dan perduli di depan teman temannya?.

"Dia bilang, dia dipanggil sama pak namjoon buat ke ruangannya" Jihoon mengangguk, baiklah kali ini akan ia maklumi apan yang dilakukan oleh wanita itu.

Keduanya terdiam, saling menatap satu sama lain, cukup lama bahkan bisa dihitung beberapa menit, Yoshi cantik sama seperti biasanya, ahk jika saja ego miliknya tidak sangat besar, Jihoon sudah memacari Yoshi sejak dulu.

Sejak mereka bertemu di kelas yang sama saat kelas 10.

Hubungan antara Jihoon dan Ryubin memang sama sekali tidak dilandasi dengan rasa cinta sedikitpun, mereka sama sama sepakat berpacaran untuk menutupi identitas mereka berdua yang sama sama menyukai sesama jenis.

Jihoon yang menyukai pria -- dan dia berada di posisi atas, dan Ryubin yang menyukai wanita -- dan dia berada di atas pula.

Demi nama baik, tentu mereka rela melakukan ini, bersandiwara menjadi sepasang kekasih selama 3 tahun, tanpa ada satupun orang yang curiga tentang kebusukan keduanya.

Sejak dulu Jihoon menyukai Yoshi, sejak hari perkenalan diri di depan kelas, namun ego nya sangat besar, nama baik ayahnya sebagai seorang pengusaha dipertaruhkan.

Apa kata lawan dan rekan kerja ayahnya jika tau anak dari seorang pemimpin perusahaan terkenal di Indonesia adalah seorang Gay??.

Tentu saja akan merugikan perusahaan, imagine sangat penting dalam dunia ini, itu sebabnya Jihoon melakukan ini semua.

𝓢𝓱𝓪𝓭𝓸𝔀 || 𝓣𝓻𝓮𝓪𝓼𝓾𝓻𝓮🔞✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang