44

439 25 1
                                    

Kalian ingin tahu bagaimana awal Jaehyuk mencintai Yoshi dan bagaimana awal Jenita bisa memiliki dendam yang begitu besar pada Jaehyuk?

Yaa jawabannya mudah saja, dan aku disini ingin mengungkapkan pada kalian apa yang menjadi penyebab awal dua kasus tersebut.

Yang pertama, mungkin kita membahas terlebih dahulu alasan mengapa Jenita bisa begitu membenci Jaehyuk karena bagian ini sangat berpengaruh atas semua yang dilakukan oleh Jenita selama 40+ episode kebelakang.

Jaehyuk Nur Pramana adalah anak tunggal dari keluarga Pramana, sebuah keluarga yang dikenal akan kelicikannya di dunia bisnis.

Ayah dan ibu Jaehyuk bisa melakukan apapun yang mereka inginkan termasuk menghilangkan nyawa seseorang yang menghambat mereka.

Mari kita mundurkan waktunya ke dua tahun yang lalu lebih tepatnya saat Jaehyuk bahkan masih berada dikelas 9 sekolah menengah pertama.

"Apa?!!! Kita kalah dalam tender kali ini???" Beberapa bawahan yang berada di hadapan Beni Pramana terdiam kaku, mereka tidak bisa mengucapkan sepatah katapun kepada atasan mereka.

"Apa kalian gila?!! Kita membutuhkan tender ini untuk menaikkan nama Pramana Crop!"

Beni mendudukkan dirinya dikursi kebanggaannya sembari memijat pelipisnya. "Siapa yang sudah memenangkan tender kali ini?"

Pramana Crop terkenal tidak pernah dikalahkan dalam persaingan tender yang mereka inginkan, dan kali ini, Untuk pertama kalinya, mereka harus menerima kenyataan pahit bahwa mereka kalah dalam persaingan kali ini.

"Yusnandini Corporation, pak" Beni mengernyitkan dahinya, dalam sejekap mata Beni melemparkan laptop yang berada dihadapannya kearah para bawahannya itu.

"KITA BAHKAN KALAH DARI PERUSAHAAN ABAL-ABAL ITU??!!!"

Beni mengerang dengan keras, dirinya tidak bisa menerima kekalahan apalagi dari perusahaan yang baru saja melebarkan sayapnya itu.

"Hubungi pihak Yusnandini, minta mereka untuk melepas tender yang sedang mereka pegang. Ancam mereka jika mereka tidak melepas tender tersebut, jangan harap Fahrul Yusnandini dapat melihat tubuh anak dan istrinya lagi!!"

"Baik pak!!" Ketiga orang itu segera pergi dari ruangan Beni disusul dengan datangnya sang istri tercinta kedalam ruangan tersebut.

"Ada apa? Kenapa ruangannya jadi berantakan begini?" Ucap istri Beni dengan nada khawatir.

"Tolong jangan ganggu aku untuk saat ini, jika bawahanku memberi info bahwa Fahrul menolak ancaman dariku, hubungi Rachman, kita bantai keluarga Yusnandini hari ini juga"

Tentu saja Fahrul tidak akan menelan mentah-mentah ancaman dari Beni begitu saja, dirinya bersikukuh untuk mempertahankan tender tersebut karena itu akan sangat berguna untuk  keberlangsungan perusahaannya.

Menerima penolakan dari kepala keluarga Yusnandini membuat Beni naik pitam, hari itu juga dirinya pergi kerumah Rachman untuk mengatur strategi.

Dibantu oleh Lutfan yang merupakan mata-mata keluarga Pramana mereka bertiga kini duduk dimeja kerja Rachman dengan ekspresi serius mereka.

Sementara diruangan lain ada tiga bocah yang tengah sibuk dengan ponsel mereka sendiri.

"Ayah lo kayaknya murka banget" itu adalah Desy, anak semata wayang dari Rachman selaku tangan kanan keluarga Pramana sekaligus menjadi keluarga yang bergerak untuk menghancurkan siapapun yang menganggu keluarga Pramana.

"Katanya bokap kalah tender sama perusahaan ecek-ecek, makanya dia ngamuk kayak gitu" Jaehyuk yang merupakan anak dari Beni menjawab dengan tatapannya yang tak berpaling sedikitpun dari layar ponselnya.

𝓢𝓱𝓪𝓭𝓸𝔀 || 𝓣𝓻𝓮𝓪𝓼𝓾𝓻𝓮🔞✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang