1

4.3K 358 16
                                    

Terlihat seorang anak kecil duduk melingkuh di tanah membawa bungkusan kain, mengenakan pakaian yang lusuh dan kotor. Memiliki kulit coklat, rambut hitam panjang yang acak-acakan dan menutupi wajahnya. Ia terlihat sangat kurus.

" Nak kamu tidak papa? "

seorang nenek-nenek yang sudah sangat tua sambil memegang tongkat mengulurkan tangannya dengan niat membantu.

Anak itu bangun dengan tertatih-tatih berjalan menjauh dan mengabaikan bantuan nenek tersebut.

" tidak perlu"

Nenek tadi masih tetap berdiri di tempat yang sama sambil melihat punggung anak yang mengabaikan uluran tangannya,  dia melihat kedepan sambil tersenyum.

'cihh jangankan membantu, lihat dulu keadaanmu'. Umpat anak kecil itu

Ia terus berjalan menaiki gunung, dilihat dimana mana hanya ada pohon, rumput jalan pun rusak banyak batu kerikil di setiap jalan. Jalanan ini adalah jalan yang jarang di lintasi oleh orang-orang. 

(Gimana gak jarang, tu jalan menuju ke tengah hutan ⊂( ̄(エ) ̄)⊃ )

Anak itu jalan semakin melambat, pasalnya ia merasa kesakitan di telapak kakinya, ia memang tidak memakai alas kaki karena tidak punya dan dengan jalan yang berbatuan seperti ini, membuat kakinya jadi semakin sakit. Namun anak itu tidak pernah mengeluh ataupun menangis selama perjalanan yang sangat lama itu.

~~~~~~~~~~~grs pemisah~~~~~~~~~~~

Sekarang anak kecil itu berdiri di depan gubuk yang sangat tua dan rapuh.  Terlihat gubuk itu sudah rusak akibat perbuatan alam. Anak gadis itu membuka pintu lalu masuk. 

Yaa inilah rumahnya, bukan bahkan ini tidak layak di sebut rumah. Terlihat di dalam ruangan tersebut hanya ada beberapa kain di atas tumpukan jerami yang merupakan tempat untuk ia tidur. Dan tidak ad lagi,,,,,  hanya ada tempat tidur lalu kabang.    (╥_╥)

Anak itu menaruh kain yang ia bawa di samping jerami lalu merebahkan badannya.

" sshhh" anak itu meringis setiap ia bergerak.

Ia merasa seluruh badannya sakit. Tidak sanggup menahan sakit hingga ia tertidur, ehh maksudnya merah muda matahari (pink sun)












Maaf dah habis, segitu dulu

Drama kecil

R: jan sok lucu lu thor gak cocok
A: ini kalian biar gak tegang
R: malah merusak suasana 
A: iyee, ya maaf para readers :")

Maaf ya kalo jelk, ini cerita pertama jadi masih banyak kekurangan.
Jangan hujat yee, authornya gak kuat mental soalnya wkwkwk

Yang gk suka gak usah baca,  segampang itu
Yang suka, serah mo di baca apa nggak asal jangan di jiplak

(Idihhh siapa juga mo jiplak karya kek gini)

Terimakasih

Charming Cold GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang