Bagian 66

31 3 0
                                    

"Kenapa? Kenapa kamu pergi begitu cepat?"

~Danu

"Sudah saatnya aku pindah."

~Dina

Di sisi lain, Danu sedang bersama Rangga, Aciel, Carla dan Salsa. Sudah banyak tamu undangan yang datang ke pesta ulang tahunnya Danu. Danu menunggu seseorang yang sangat diharapkan untuk datang, ya, dia sedang menunggu kedatangan Dina. Dia ingin mengatakan hal penting kepada Dina di pesta ulang tahunnya tersebut.

"Dina mana?" bisik Rangga kepada Carla.

"Belum datang, katanya sih mau siapin hadiah terindah untuk Danu,"

"Spesial ya?" tanya Aciel.

"Iya, sepertinya begitu," jawab Salsa.

"So sweet banget, Danu juga ingin memberikan sesuatu yang indah buat Dina," bisik Aciel.

"Beneran?" tanya Carla tidak percaya.

"Iya, benar. Danu sendiri yang bilang ke kita berdua," ucap Rangga.

"Wow." kagum Salsa.

Danu melihat ke arah pintu rumahnya, banyak tamu berdatangan, tapi tak satupun dari mereka itu seseorang  yang dia tunggu. Jam sudah menunjukkan pukul 14.00 wib.

"Danu, ayo kita mulai acaranya," ajak mamanya.

"Nanti ma, Dina belum datang," jawabnya.

"Hmm, yaudah deh." Mamanya Danu tersenyum ke arahnya mengerti.

Semua tamu sedang berbincang-bincang sambil menunggu acara dimulai.

"Dina nggak datang ya?" tanya Danu kepada kedua sahabatnya Dina.

"Datang kok, mungkin sebentar lagi." jawab Carla.

Sebenarnya mereka juga bingung kenapa Dina belum datang juga, apakah hadiah terindah itu membutuhkan waktu yang lumayan untuk menyiapkannya.

Jam sudah menunjukkan pukul 15.00 wib, Danu masih belum memulai acaranya.

"Sayang, kita mulai ya acaranya, kasihan tamu yang lain," bujuk mamanya.

"Tapi Dina belum datang juga ma, padahal udah jam tiga,"

"Mungkin Dina sedang ada kendala, mama yakin dia akan datang, sekarang kita mulai acaranya ya." Mamanya kembali mencoba untuk membujuk Danu.

Dengan terpaksa Danu memulai acaranya. Semua terlihat senang dengan pestanya, namun tidak dengan Danu, dia masih memikirkan Dina.

"Di mana Dina, kenapa dia tidak hadir." batin Danu.

"Sstt, Carla, Salsa." panggil Rangga.

Carla dan Salsa menoleh ke arah Rangga.

"Sini." ucap Rangga.

Carla dan Salsa berjalan menghampiri Rangga dan Aciel, setelah itu mereka berjalan keluar rumah.

"Katanya Dina akan hadir, tapi acara sudah hampir selesai dia tidak datang juga," ucap Aciel.

About Together (End dan Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang