Strogest Talent Uchiha

Kembali Sadar

Rumah Sakit.....

"Ugh" Kata akira sambil mengusap - usap mata.

Setelah itu ia melihat ruangan yang sangat asing di fikiran nya.

"Dimana ini ?" Fikir akira.

Terakhir kali yang akira ingat adalah ketika itachi menusukan Kunai ke dada nya.

Setelah kejadian itu akira sama sekali tidak mengingat apa yang terjadi.

Krieeet !!

Sebuah suara yang sangat familiar membangun kan akira dari imajinasi nya.

Ketika pintu terbuka terlihat lah seorang wanita dewasa mengunakan baju dan celana berwarna putih bersih.

'Sangat menawan ' Fikir akira.

Selain cantik wanita dewasa itu juga begitu menawan bagi akira.

"Ehemm" Wanita itu terbatuk.

'Dasar bocah mesum 'Fikir suster itu.

Suster itu tidak menyangka kalau bocah 7 tahun sudah berbuat semberono pada nya.

Dengan berani bocah itu menatap setiap inci lekuk tubuh nya dari atas sampai bawah.

"Kamu sudah sadar sekarang,Jadi tunggu sebentar dan bersabar, aku akan pangil dokter untuk memeriksa kondisimu " Kata suster itu dengan judes.

Setelah itu suster itu pergi dan menutup pintu ruangan dengan keras.

Bukkk !!

Melihat suster itu pergi akira kemudian mengusap darah yang ada di hidung nya.

'Kalau saja aku terlahir Sebagai pria dewasa di dunia ini ,sudah pasti akan ku nikahi' Fikir akira.

....

Kantor Hokage

Tok ' Tok ' Tok '

"Masuk"

Setelah itu terlihatlah seorang wanita cantik dengan seragam putih bersih nya.

"Hokage sama ,anak uchiha itu sudah sadar" Kata nya.

Hiruzen kemudian tersenyum dan mengeluarkan asap dari cerutu nya.

"Oh,Kabar yang sangat baik" Kata sandaime.

"Hokage sama ,boleh kah aku meminta sesuatu ?" Tanya perawat itu.

"Tentu saja !" Kata sandaime

"Aku tidak mau merawat anak itu lagi !" Katanya dengan tegas.

Ia sangat sebal dengan bocah itu karena sangat berani menatap bentuk tubuh nya dengan frontal.

"Kenapa ?"Kata sandaime dengan wajah yang tanda tanya.

Blush !!

Muka suster itu memerah saat mengingat kembali kelakuan mesum bocah itu.

'Ugh, sungguh menyebalkan mendapatkan pertanyaan itu ' Fikir nya.

Bagaimana pun suster itu adalah perempuan yang memliki rasa malu yang sangat tinggi

"Hei ,apakau mendengar ku "Kata hiruzen

Suara hokage kemudian membangunkan ia dari fikiran nya yang kusut.

"Hai hokage sama " Kata nya dengan sigap.

"Kenapa kau tidak mau lagi merawat nya?" Tanya hokage sekali lagi.

"Ugh..tidak hokage sama...aku hanya bosan saja..aku ingin tugas lain hokage sama" Jawab nya dengan gelagapan.

Melihat tingkah aneh perawat itu hiruzen hanya menggeleng-gelengkan kepala .

'Dasar woman' Fikir hiruzen.

.....

Rumah sakit...

Krieeet....

Pintu rumah sakit terbuka dan terlihatlah hokage dengan kostum kebanggaan nya masuk dengan wajah lelah.

"Akira ,bagaimana kabar mu ?" Tanya hiruzen.

Sebuah suara membangunkan akkira dari imajinasi liar nya.

Melihat bahwa orang yang ada di hadap nya adalah hokage.

'Hm ,ternyata pak tua ini ' Fikir akira.

"Aku baik tuan hokage" Jawab akira dengan wajah cool.

"Hm ,bagus kalau begitu" Kata hokege dengan wajah yang menampilkan senyuman.

"Aku turut prihatin dengan apa yang terjadi pada clan uchiha " Kata hiruzen dengan memasang wajah sedih.

Melihat perubahan wajah hiruzen yang derastis dari senang menuju sedih ,akira hanya tak habis fikir

'Dia sepertinya akan mencuci otak ku ' Fikir akira dengan skeptis

Benar saja ,setelah itu hiruzen mulai berceramah mengenai kehendak api dan omong kosong sebagai nya.

Mendengar celotehan hiruzen akira menampilkan wajah yang sangat tertarik.

Namun Sebenar nya iya hanya mengabaikan Hiruzen.

'Semoga Saja pak tua itu tidak mencurigaiku 'Batin akira.

Setelah menyelesaikan Kata-Kata nya hiruzen kemudian tersenyum pada akira.

"Baik lah akira ,aku sangat senang dengan kau yang sudah kembali sehat"

"Kalau begitu aku akan pergi ,karena masih banyak pekerjaan yang harus aku selesaikan"

"Hai ,hokage sama" Kata akira dengan wajah yang ceria.

Setelah itu hiruzen pun pergi dari ruangan akira.

Melihat Hiruzen pergi akira akhir nya lega dan tersenyum dalam hati.

'Sepertinya pak tua itu percaya dengan akting ku ' Batin akira.

Setelah itu akira kemudian kembali pada imajinasi liar nya.

Tbc....