Baby Sister | BaekCas√

🐶-06-🌰

Mark sampai di markas geng motor yang sudah Haechan serlok, dirinya turun dari mobil dan mengeryitkan alisnya kala melihat motor nya terparkir di sana. tapi karna terburu-buru ia tak ada waktu untuk berpikir dan langsung berlari melihat temen-temen nya menyerang geng motor itu.

Dirinya melihat Renjun Jaemin dan teman-teman lainnya menyerang geng motor itu, Mark mendekat berusaha memisahkan teman-temannya dan menyuruhnya untuk berhenti menyerang, tapi tak ada satupun yang mendengarnya.

Sedangkan Lucas ikut menyerang geng-geng motor itu dan dugaan kalian benar! geng motor yang di maksud oleh Ten adalah geng motor di bawa pimpinan Mark.

Kedua geng motor itu terus menyerang satu sama lain, Mark terus berusaha memisahkan nya. ia mendekat Renjun, si kompor sumber yang bikin onar. menariknya ke pinggiran dari orang-orang yang sedang adu pukul itu.

"Njun!" Mark menarik kerah baju yang di kenakan temannya itu, kaki Renjun sedikit terbang kala Mark mengangkat dirinya.

"Gue bilang tadi jangan gegabah! tapi kenapa lu malah nyuruh anak-anak buat nyerang geng motor mereka!" Marah Mark, menatap Renjun yang yang hanya pasrah karena Mark mencekik leher nya.

"Am-punnn gue cuma mau ban-thuin lu" ucap Renjun terpatah-patah karna lehernya semakin sakit dirinya tak bisa bernafas.

"Dengan lu nyuruh anak-anak buat nyerang mereka?! itu namanya lu bukan bantuin gue! Lu ngacauin semuanya Huang Renjun!!" Mark melepaskan cekikan di leher Renjun, membuat bocah itu terbatuk-batuk.

"STOP! GUE BILANG BERHENTI!!" Mark berteriak keras membuat semua temen-temen yang masih menyerang langsung berhenti menatap leader geng mereka.

Saat itu pula tanpa ada yang menduga, Mark tiba-tiba ada yang ingin memukul kepalanya dari belakang, tapi Lucas tiba menarik Mark dan membuat pukulan itu mengenai pipi kanannya.

Merasa tidak terima dan marah tuan mudanya ingin di lukai Lucas langsung menuju balik orang yang ingin memukul Mark.

Dan Yuta orang yang memukul dan di pukul balik oleh Lucas menatap, bahkan semuanya menatap Lucas yang malah melindungi leader geng motor yang telah hampir membuat Ten sekarat dan menghancurkan markas mereka. bahkan tak segan-segan Lucas malah memukul balik Yuta.

"Mark lu gak papa?" tanya Lucas, Mark mengangguk dirinya sedikit terkejut karna Lucas tiba-tiba menariknya dan memeluknya erat.

"CAS LU APA-APAAN!" Yuta mengepal marah, ia sedang menahan emosi agar tidak memukul kembali dengan sadar geng leadernya sendiri.

"Tau lu Cas, dia itu anggota geng mereka juga tapi kenapa malah lu lindungin?!" Johnny ikut bersuara, menatap Lucas dengan sama kesalnya.

"Lu semua jangan pernah ada yang berani nyentuh dia!" bukanya menjawab Lucas malah berucap membuat mereka semakin marah, lalu ia menarik tangan Mark.

"Ayo pulang!" ujarnya, Mark tak melawan dan hanya mengikuti.

"CAS LU HARUS JELASIN KE KITA!" teriak Yuta, namun di abaikan oleh Lucas.

"Lu semua juga ngapain masih di sini hah?! PERGI!" Taeyong menatap geng motor itu, membuat mereka semua meninggalkan markas mereka.

"ARGHH SIALAN! GUE BAHKAN GAK KENAL LAGI SAMA ELU CAS!!!" teriak Taeyong, dirinya kecewa dengan sikap Lucas yang malah seperti tadi.

.

"Lu naik apa kesini nya?" tanya Lucas menatap Mark, karna ia tau tuan mudanya itu hanya mempunyai satu motor dan itupun sudah dirinya bawa tadi.

"Mobil" jawab Mark sambil menatap mobil nya.

"Bagus deh" lalu Lucas menatap bocah geng motor Mark, dan memanggil salah satu di antaranya.