Hai...
.
.
.
.Drrrrt Drrrrt Drrrrrt
Changbin terbangun ketika mendengar ponsel nya berbunyi, ia meraih benda pipih itu. Saat melihat nama sang penelpon ia hanya bisa menghela nafas lelah.
"Halo Changbin? Kamu bisa ke rumah sakit ngga sayang?" Tanya Mama Han dengan suara bergetar seperti habis menangis. Changbin mendudukan diri ia mengusap lembut lengan yang melingkar di perutnya.
"Kenapa ma?"
"Hyun ngamuk nak, dia paksa lepas infusan buat nyari kamu. Dia juga nolak minum obat padahal ini udah lewat jam dia minum obat" ucap mama Han sambil terisak.
Changbin diam sejenak, ia melirik ke arah jam dinding yang menunjukan pukul 11 malam. Ia tidak berani mengendarai sendiri namun ia juga tidak tega membangunkan tunangannya.
"Halo? Changbin mau ya, biar nanti mama yang jelasin sama Jisung" kekeuh Mama Han yang masih menangis.
"LEPASIN!!" teriak seseorang dari sebrang sana.
"Mama aku boleh ngomong sama kak Brian nya dulu ngga??"
"Boleh nak, sebentar. Kak sabar yaa ini Changbin mau ngomong kamu jangan kaya gini"
"Abin kamu dimana?! Kan aku udah bilang jangan lepasin tangan aku!! Kamu kenapa pergi hikss... Aku bangun kamu gak ada" di sebrang sana Brian menangis dengan sangat pilu. Membuat Changbin merasa tidak enak pada calon ibu mertuanya.
"Kak Bri aku pulang dulu, kamu masih sakit jangan di lepas infus nya. Makan yang banyak juga minum obatnya. Aku gak bisa nginep di sana soalnya banyak kerjaan. Awas aja kalo kamu Gak nurut aku gabakalan mau ketemu kamu lagi" ancam Changbin .
"Iya deh ini minum obat sama makan. Tapi besok janji yaaa kesini~" rengekan Brian membuat Changbin menghela nafas lelah.
"Iya kak. Udah ya aku mau tidur lagi"
"Iya sayang, mimpi indah"
"Changbin makasih ya. Mama matikan dulu telponnya Brian mau minum obat dulu"
Tutut
Setelah panggilan terputus. Ia segera menyamankan lagi tidurnya dengan memeluk kekasihnya.
°°°
Satu bulan sudah berlalu, kini keadaan Brian sudah lebih membaik. Pernikahan antara Jisung dan Changbin tertunda karena orang tua Jisung melarang keras. Katanya demi kesembuhan kakak nya.
Selama sebulan ini juga Changbin sering bertemu Brian, ia merawat Brian setiap hari karena lelaki itu tidak ingin di rawat oleh orang lain selain Changbin, hal itu membuat Changbin tidak nyaman namun mama dan papa Han memaksa nya dan mengancam jika ia tidak mau menurut mereka akan memindahkan Jisung ke luar negeri.
"Sayang mau kiss~" rengek Brian setelah selesai Changbin suapi.
Changbin melirik ke arah Jisung yang tengah menatapnya tajam, tentu saja ia tidak mau mencium Brian karena bagaimana pun ia tidak ingin menyakiti hati tunangannya.
"Kak jangan aneh deh, udah cepet nih minum vitamin nya" Changbin menyodorkan 3 butir pil vitamin.
Brian menerimanya dengan lemas. "Kamu kenapa sih Bin? Dulu waktu aku minta cium langsung kamu cium tuh. Sekarang kamu kaya yang gamau aku sentuh sama sekali sih?!" Changbin tak menghiraukan ucapan Brian ia memilih untuk melanjutkan makannya yang tertunda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Changbin Uke Soft Ft All Idols kpop
RomanceSeo Changbin Bottom 🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞 BXB tidak di anjurkan untuk Homophobic! Mpreg Tidak dianjurkan untuk anak dibawah 17+.