Happy reading guys
Acha, aufa dan sintia berada di kantin. Mereka sedang memesan makanan, sementara acha dia memakan bekal yang sudah dia bawa dari rumah
"Gila lo makan lahap bener cha"ucap aufa yang melihat acha sangat lahap
"Emm..hehe, enak banget nasi goreng buatan BI ija gak ada lawan deh"
Aufa menggelengkan kepala " kalo ngomong itu di telen dulu cha "
"Ehh, itu lihat kak rafael sama geng nya jalan ke arah kita " cicit sintia sambil mendekatkan diri kepada acha dan aufa.
Acha tak menggubris omongan sintia, ia asik menikmati nasi goreng buatan BI ija
"Kita boleh gabung disini kan? " daniel sambil meletakkan piringnya didekat acha
Tiba-tiba rafael menggeser piring daniel " tempat gw "
"Eh, kok gitu gak bisa gitu dong raf. Siapa dulu dia dapat "
Rafael tak menggubris, langsung saja ia duduk di sebelah acha hingga membuatnya terkejut saat melihat di sebelah "uhukkk....uhukkkk hah, pedes!! Minum " pekik acha yang merasakan tenggorokannya perih
"Nih nih minum, pelan-pelan cha makannya gak ada yang minta juga makanan lo "ucap aufa
"Eh, ada kak rafael sama yang lain hehe...maaf acha gak sadar kalo ada kalian "ucap acha sambil terkekeh
"Gapapa dedek cantik "saut bryan
Acha menoleh ke arah rafael"kak rafael gak makan? apa mau makan sama acha nih nasi goreng buatan BI ija enak banget. Kaka mau?" tawar acha menyodorkan bekalnya
Rafael menggelengkan kepala "nggak"
"Beneran gak mau nih? Enak loh mau acha suapi sekalian? "
Uhukkkk.....uhukkk...uhuukkkkk
Mereka yang mendengar ucapan acha langsung kaget dan batuk secara bersamaan
"Kalian kenapa? " Acha langsung kebingungan
"Ini pedes banget, ekhem..."elak sintia sambil melempar pandangan pada yang lain
Daniel berdiri dengan membawa piringnya "yok kita pergi, kontrak di bumi udah abis mari balik ke pluto"
"Hahaha, iya nih kontrak kita di bumi udah habis ,yok balik balik "timpal Bryan lalu beranjak mengikuti daniel
"Lo? di bumi ini kita ngontrak? " Gumam acha dengan wajah yang lugu
Aufa menepuk dahi "pusing gw sin sama temen lo satu ini lemot kek keong hibernasi"
"Hahaha enak aja temen lo juga kali fa"
Rafael disana masih tetap diam disana,dia fokus dengan ponselnya itu
"Kak?ini mau nasi goreng?"tawar lagi acha, namun rafael hanya menatap datar
"Kak?kak rafael baik-baik aja?"
Rafael berdiri dan menarik pergelangan tangan acha
"Eh kak mau kemana, acha belum habisin nasi goreng nya "rengek acha sambil melepaskan tangan rafael dari tangannya
"Ikut gw " bisik rafael
"Aufa Sintia jagain nasi goreng nya acha ya bentar......."teriak acha saat rafael menariknya mulai jauh dari temannya
Rafael membawa acha ke belakang sekolah, ia mendorong acha ke tempat duduk yang ada di sana
"Awww...." rintis acha
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketos dingin [On Going]
Teen Fiction⚠️ DILARANG KERAS BAGI PLAGIAT ⚠️ [18+] [FOLLOW DULU SEBELUM BACA] Claudia Cantika anak dari Arya Adi Wiguna seorang pengusaha yang terkenal,dia gadis yang ramah dan mudah tersenyum, namun takdir hidup nya tak seindah apa yang dia bayangkan Kecela...