ini sudah satu hari setelah kejadian malam itu sedangkan arcell masih terbaring lemah diatas kasur,galen benar benar khawatir dengan arcell yang tak kunjung bangun
ia sudah mengundang dokter pribadinya untuk memberikan obat pada arcell
"jadi kau dapat informasi apa"
"kakaknya,arcell tinggal bersama kakak perempuannya bernama reysha,ia sempat kuliah kedokteran lalu berhenti saat semester 4"
"hanya dengan kakak perempuannya?"
"iya"
"kau yakin bukan pacarnya?"
"aku sudah bertanya pada teman temannya di club dan mereka mengatakan jika ia tinggal dengan kakak perempuannya"
"trus"
"ibunya meninggal saat mereka masih kecil dan ayah mereka meninggal 3 tahun yang lalu,ayahnya memiliki bisnis toko roti yang ada di ujung gang rumahnya"
"jadi itu toko roti miliknya?"
"ya,tapi kakaknya yang mengelola,dan katanya beberapa minggu yang lalu tokonya dihancurkan rentenir karena tidak bisa membayar hutang"
"dan lagi dua tahun yang lalu toko itu terdaftar sebagai jaminan hutang di bank yang sampai sekarang belum lunas,kabarnya toko itu akan disita saat akhir bulan""bulan ini?"
"ya"
"kau sudah memantau kakaknya?"
"dia cantik,aku suka"
"ck,bukan itu bodoh"
"lalu?"
"kehidupan mereka,pekerjaan kakaknya"
"ada yang bilang kakaknya bekerja menjadi pelayan starbucks dan ada juga yang bilang menjadi guru les privat"
"jadi yang benar?"
"entahlah"
"lunasi semua hutang yang ia miliki dan renovasi tokonya"
"bagaimana jika kakaknya menanyakan soal ini"
"mmm..haruskah aku menemuinya secara langsung?"
"sepertinya iya"
"ah tidak,aku tidak punya waktu untuk mengurus hal tidak penting seperti itu,lagian kau kan bisa mewakiliku"
"lalu aku harus bilang bantuan itu dari siapa"
"teman arcell?pacar arcell?suami arcell?terserahlah kau mau mengatakan apa,yang jelas besok harus sudah siap"
douglas mengangguk paham
"kalau begitu aku pulang dulu"
"hmm"
galen menyandarkan punggungnya ke sofa,ia memejamkan matanya sebentar tetapi hanya arcell yang ada didalam bayangannya
"apa dia sudah bangun?"
akhirnya galen berjalan ke kamarnya untuk melihat keadaan arcell,ia menyentuh dahi arcell untuk mengecek suhu
untungnya suhu arcell sudah menurun,tidak seperti beberapa jam yang lalu tubuhnya sangat panas dan berkeringat dingin
galen mencium bibir arcell sekilas
"cepat sembuh"*****
pagi ini seperti perintah galen,douglas menghampiri reysha dirumah
ia sudah membunyikan bel berkali kali tapi tidak ada jawaban,douglas menekan bel untuk terakhir kalinya,jika masih tidak ada jawaban ia akan pulang tetapi tiba tiba suara kunci pintu terbuka dan menampilkan perempuan cantik berkulit putih dan rambut panjang.bukan,ini bukan kuntilanak

KAMU SEDANG MEMBACA
wild(18+)
Fantastikarcell,seorang bartender di club yang hidupnya pas pasan harus melayani teman bosnya yang gila seks dan yang lebih mengerikannya ternyata lelaki bernama galen itu terobsesi dengannya hingga ia terpaksa memenuhi nafsu galen demi uang....