wild(18+)

thirty two

"serius aku tidak melakukannya dengan carlos"bujuk galen dari tadi

siang ini ia sengaja pergi ke toko reysha untuk menemui arcell,ia ingin menjelaskan semuanya agar arcell tidak salah paham

"kau melakukannya pun aku tidak peduli"kata arcell acuh,walaupun didalam hati ia ingin memukul lelaki didepannya ini

galen mendengus,kecewa karena ekspetasinya tidak sesuai dengan realita,padahal ia sudah berpikir jika arcell akan galau parah dan sedih karena ia bersama carlos tetapi sekarang ia menyesal menemui arcell dan menjelaskan panjang lebar

"ck..jadi kau tidak cemburu?"

"kenapa harus cemburu?"

"sudahlah,lupakan,aku lupa jika kau tidak punya hati"
galen menyandarkan punggungnya ke belakang dan mengalihkan pandangannya

arcell yang melihat itu hanya tertawa kecil

"aku tidak cemburu karena aku percaya padamu"

"percaya apa?"

"percaya jika kau menyukaiku"arcell berdiri lalu berjalan ke dapur

"kenapa kau sangat percaya diri huh"goda galen dengan seringaiannya

"karena aku tampan dan..enak"

galen tersenyum semakin lebar lalu berlari mengejar arcell,memukul pantatnya
"aku merindukannya"

*****

malam ini adalah malam dimana galen ingin merasakan cinta sesungguhnya dari arcell,ia ingin arcell tau bahwa dirinya bukanlah lelaki brengsek yang hanya mempermainkan arcell

"apa yang kau lakukan"tanya arcell saat galen menutup matanya dengan sebuah kain berwarna hitam

"ikut saja"

"tidak mau..bagaimana jika kau mendorongku kebawah"kata arcell,ia bisa merasakan kakinya sedang menginjak lantai balkon dan udara dingin yang langsung menyentuh kulitnya

ya.tadi sore sepulang kerja  galen menjemputnya dan mengatakan pada reysha jika akan menyewa galen untuk malam ini dan selamanya

"mana mungkin aku mendorongmu,berpikirlah yang masuk akal"

"oke oke,tapi tolong buka penutup mata ini,aku tidak suka kegelapan"

akhirnya galen melepaskan kain yang menutupi mata arcell

saat membuka mata,ia bisa melihat pemandangan indah yang ada didepannya

lampu lampu jalan,gedung dan lampu dari kendaraan berlalu lalang terlihat indah dari atas sana

ia tau kemana galen membawanya,ini adalah gedung apartemen yang diidamkan banyak orang begitu juga dirinya karena kemewahannya dan kelengkapan fasilitas membuat siapapun mau tinggal disini,tetapi tidak usah ditanya berapa harga yang ditawarkan,tentu saja tidak murah

bahkan kebanyakan yang mampu tinggal di apartemen ini hanya artis papan atas dan para konglomerat

"maaf aku hanya bisa membelikan apartemen ini untukmu"kata galen yang sedari tadi berada dibelakangnya

ingin rasanya arcell berbalik dan meninju wajah galen

"HANYA?!"