The Most Beautiful Gift
Park Chanyeol x Doh Kyungsoo (Gs)
||••^^{🦒💘🐧} ^^••||
[Happy Reading]
π•••π
***
Doh Kyungsoo-, gadis berusia 20 Tahun itu masih sangat muda belia. Namun-, ia sudah menanggung beban hidup yang cukup berat sejak usianya 17 tahun kala itu. Kyungsoo tidak tahu-, apa yang terjadi pada dirinya sendiri. Yang ia ingat saat itu adalah-, ia terbangun dalam keadaan tidak lagi suci. Dalam keadaan naked, serta darah yang membekas di selangkangannya. Yang dapat di artikan-, ia telah di perkosa. Dunianya hancur saat itu. Ia yang masih bersekolah di salah satu SHS ternama, terpaksa harus memutuskan untuk meninggalkan semuanya. Karena ia tidak sanggup, menanggung rasa malu seorang diri.
Kejadian kelam itu-, menimbulkan rasa trauma yang mendalam untuknya. Ia sering mengurung diri di kamar. Bahkan ingin mengakhiri hidupnya sendiri. Namun--, sosok sang ayah selalu berada di sampingnya. Memberikan semangat-, dan membuat ia berhasil bangkit. Kehadiran janin di dalam rahimnya, kembali membuatnya terjatuh. Tidak menerima sosok-, yang telah Tuhan berikan. Ia terpuruk, dan keinginan untuk mengakhiri hidup kembali ia lakukan. Namun gagal--, saat sang ayah bersimpuh memohon padanya. Ayahnya hanya seorang diri, tanpa pendamping. Membesarkan dirinya, dengan keringat dan air mata. Tetesan peluh ia lihat hampir setiap hari, sejak ia kecil. Ia pun memikirkan banyak hal-, jika ia pergi dari dunia yang kejam ini. Siapa yang akan menemani sang ayah? Dengan senyuman yang terukir dengan tulus-, Kyungsoo akhirnya menyerah. Menyerah pada keadaan. Dengan menerima apa yang telah Tuhan berikan padanya. Cobaan hidup yang begitu berat itu--, ia pikul bersama dengan sang ayah. Saling bergandengan tangan, dan saling menguatkan satu sama lain.
Hingga di mana-, malaikat yang tak di harapkan itu lahir ke dunia. Claire Aurora Doh.
.
.
.
Kyungsoo ibu dari satu anak itu-, masih terlelap dengan damainya. Ia melenguh pelan-, saat merasakan sesuatu menindih tubuhnya. Mengerjapkan matanya beberapa-, demi menyesuaikan bias yang masuk melalui retinanya. Ia tersenyum tipis-, saat yang ia lihat adalah si putri cantik nan menggemaskan. Aurora tengah menggoyangkan tubuhnya di atas tubuh Kyungsoo. Layaknya tengah menunggangi seekor kuda.
"Mommy-, ayo bangun. Ini cudah ciang. Mommy hayuc bekeyja. Cepat bangun mommy." Ucapnya dengan bahasa cadelnya itu.
"Morning princess kesayangan mommy." Sapa Kyungsoo lembut.
"Eung--, mata bulat hitam itu mengerjap sangat lucu. "Mommy cudah bangun yupanya. Yoya hayuc tuyun dayi cini. Kacian mommy, Yoya tindih." Gumamnya sendiri. Ia pun segera turun dari tubuh Kyungsoo. Dan duduk di samping Kyungsoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Most Beautiful Gift (Chansoo) {END}
FanfictionDia datang tanpa Aku inginkan. Dia tumbuh-, tanpa secuil perhatian dariku. Aku pernah ingin membunuhnya-, saat itu. Tapi setelah ia mengusap air mataku yang jatuh dengan jari mungilnya. Aku sadar-, tak seharusnya Aku membencinya. Aku mulai menerim...