Book 2: Chapter 10 - Temple

40 5 3
                                    

"Lihat dari hatinya, bukan fisiknya"

---

Warning!!

-Ooc
-Typo bertebaran
-Alur sedikit berubah
-Bahasa kadang tercampur

Book 2: Chapter 10 - Temple

---

"Kami berdua akan turun dulu dan membersihkan jalan untuk kalian." Ujar Robby pada yang lain.

"Kedengarannya bagus! Seberapa sulit itu?" Tanya [Name].

Mereka membuka pintu lab milik Kona.

"Woah! Ini lab yang besar untuk 1 orang." Kagum [Name].

"Juga, aku lupa mengatakan bahwa mungkin ada jebakan yang tergeletak di sekitar" Balas Robby dan pergi meninggalkan [Name].

"Kau mengatakan ini sekarang..?!" -[Name]Mengkesal.

"Aku ikut" Ujar Rey yang muncul ntah darimana.

"Terserah, aku mo jadi beban aja." -[Name]Tertekan.

...

Robby memukul bebatuan yang menutupi pintu keluar, dan pintu itu terkunci oleh kunci putih dan kode yang ada disebelah kiri tersebut.

"Kode lagi? AAA STRESS" pundung [Name] seperti auth.

Ingat kawan, klo book ku jadi cursed berarti auth nya lagi pundung.g

"Aku asal puter aja dah ni kode, kalian ber 2 keliling aja" Ujar Rey dan memutar kode itu dengan asal.

/emot batu

"Hei, Mimi" Ujar Kona.

"Hm..? Kenapa?" Balas Mimi.

"Apa yang membuat Kai rusak?" Tanya Kona dan tetap memperbaiki lengan Kai.

"Panjang ceritanya.. Kami ditangkap sekelompok orang jahad, lalu Kai ditembak dan seperti itu.. Oh, ternyata ga panjang" Jawab Mimi menjelaskan.

"And yeah.. Salah satu temanku juga tertembak, dan sekarang sedang dirawat sekelompok itu" Lanjut Mimi.

"Lah, jadi baik 'kelompok' itu?" Tanya Kona dan berganti menatap Mimi.

"Ya... Ya gtu" Jawab Mimi membuat wajah seolah emot batu. 

"Rey, aku dapat kunci putihnya nih" Ujar [Name] menghampiri Rey.

"Oh y..? Mana Robby?" Tanya Rey dan bangun dri hibernasi nya.g

"Em.. Tadi lagi memukul laba laba besar yang terinfeksi" Jawab [Name].

"Uh.. Ni dunia piggy aneh aneh aja hewannya, andai saja aku manusia seperti kamu, [Name]." Balas Rey menatap kakinya yang hanya dibalut perban sekarang.

"Ja-jangan sedih begitu, alat di kakimu jg lagi dibenerin sama Mimi dan Kona tau! Sabar aja" Hibur [Name].

"Sabar gimana..? Aku.. Mau jalan normal lagi" Tanya Rey dan membuang muka

"Terserah mu sa-"

"Maaf menguping" Ujar Robby yang datang ntah darimana.

[Indonesian] Roblox Piggy x ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang