Bab 11

947 149 19
                                    

Mobil itu terus masuk kedalam, Franz memejamkan matanya dan...

Sflaaaassshhh

Cahaya terang muncul, mobil itu hancur berkeping-keping. Franz menarik tangan Nino, sementara Victor dan Adam saling bergandengan tangan dan membantu. Mereka sampai di daratan, tapi...

"Tunggu, kita ada dimana?" seru Victor.

"Yang jelas bukan dunia manusia." sahut Adam.

Nino melihat sisi kiri dan kanan, lalu Franz juga berbicara. "Tempat apa ini?"

"Entahlah, ini seperti reruntuhan... Apakah ini reruntuhan kota Youther? Tapi kenapa kita sampai disini?" ujar Nino.

Kota Youther adalah kota dimana para Troll dan penyihir tinggal bersamaan. Sejatinya Franz adalah klan yang sama dengan Nino, itu sebabnya Franz merasakan sesuatu kesamaan saat pertama kali bertemu. Merasakan getaran yang berbeda saat Franz menyentuhnya karena Franz menyukai Nino pada pandangan pertama. Franz melihat sekelilingnya, disana hanya ruangan hampa yang di penuhi dengan reruntuhan. Victor mengeluarkan cahaya, jalan mereka di terangi oleh cahaya milik Victor. Tapi, perlahan cahaya itu meredup dengan sendirinya dan mati.

Adam protes. "Kenapa kau mematikan cahayanya?"

"Bukan aku, tapi mati sendiri." sahut Victor.

Franz merasakan ada yang aneh. "Nino, Vic, Adam... Hati-hati, tetaplah bersama."

"Ada yang tidak beres disini, ayo jalan terus." seru Nino.

Mereka terus berjalan, lalu Victor berbicara saat ada sesuatu yang berjalan di sampingnya. "Adam, kenapa kau berlarian?"

"Apa maksudmu, dari tadi aku di sini." Sahut Adam.

Mereka terus berjalan hingga di depan mereka ada cahaya terang namun menyeramkan. Di depan mereka ada sebuah kubah putih yang berbentuk seperti kepompong. Lalu keluar dari dalamnya makhluk aneh yang merangkak dan semakin banyak menyerang mereka. Nino berbicara. "Hati-hati..."

Wuuush
Sreeek
Sreeek
Kreees

Mereka di serang oleh makhluk makhluk itu. Franz menarik Nino untuk melindungi Nino, Nino berdiri di belakang Franz. Adam dan Victor juga menyerang bersamaan. Di butuhkan kerja sama tim yang baik saat menyerang semua makhluk ini. Tapi makhluk itu semakin banyak yang keluar dari kubah itu. Nino memejamkan matanya, sebuah cahaya emas muncul dan membentuk kubah melindungi mereka. Franz berbicara. "Apa ini, mereka terlihat melambat?"

"Ayo pergi." sahut Nino sambil membuat portal teleportasi.

Franz, Adam, dan Victor mengikuti kemana Nino pergi. Mereka berhasil keluar dari Reruntuhan Youther itu, mereka kini berada di sebuah hutan belantara dunia Sihir. Nino terkejut, saat mereka keluar, mereka berdiri di atas tebing dan di bawah tebing itu terlihat para penyihir dan Troll sedang di perbudak. Franz terbelalak lebar saat melihat ayah dan ibunya disana. "Ayah, Ibu..."

Franz ingin lari menyelamatkan mereka, tapi ditahan oleh Nino. "Itu berbahaya, kau akan mati."

"Tapi..." ujar Franz.

"Kau tidak lihat, itu ada raja Demon yang semakin kuat saja. Kita tidak akan mampu melawannya," ujar Victor.

Nino memperhatikan Victor, lalu melihat kembali ke bawah sana. "Victor, sebenarnya apa yang sedang mereka bangun?"

Victor menyahut dengan hati-hati. "Membangun menara atau sebuah pintu untuk membangkitkan iblis tua yang kejam itu. Agar bisa membinasakan semua manusia dan mengusai seluruh dunia ini."

Nino mengangguk mengerti. "Aku mengerti, kita pergi dulu dari sini. Kita ke markas Elizabeth dulu, atau kita cari tempat sembunyi untuk memikirkan cara menyelamatkan mereka."

BL - THE ETERNITY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang