03

955 101 6
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

Malam ini Yoongi mengajak Namjoon untuk makan malam di Restauran favorit Namjoon.
Dengan menu yang sama.

"Kakak kenapa mengajakku makan malam ke tempat ini?" tanya Namjoon heran, biasanya Yoongi tidak pernah memprioritaskan dirinya.
"Ini tempat favoritmu." ucap Yoongi.
Wajah Namjoon memerah dan ia tersenyum simpul.

"Kamu terlihat tidak sehat, jadi aku pikir ke tempat ini bisa membuatmu sedikit senang." ucap Yoongi.
Namjoon menatap Yoongi yang sibuk dengan makanannya.
Sejak kapan? Yoongi memikirkan kesehatannya.

Sebenarnya apa yang membuat Yoongi demikian?

"Aku mau ke kamar mandi dulu." tiba-tiba perut Namjoon terasa mual dan ia segera pergi ke kamar mandi.
Untuk memuntahkan apa yang barusan ia makan.

Saat membuka pintu kamar mandi, Namjoon mencuci mukanya yang baru ia sadari sangat pucat.
Entah mengapa kini mencium aroma coklat dari tubuh Yoongi membuat Namjoon jadi mual.

Wajar, Yoongi bukan Alpha yang menandainya, akhir-akhir ini semenjak pemeriksaan terakhir 2 minggu lalu, Namjoon menjadi sensitif dengan bau.

"Bapak Namjoon." panggil seseorang yang Namjoon hafal suaranya.
Namjoon berbalik dan benar saja, ada Jungkook yang melihatnya khawatir.

"Saya dengar tadi anda muntah, apa anda baik-baik saja?" tanya Jungkook lagi.
"Baik, saya baik-baik saja." ucap Namjoon lalu meninggalkan Jungkook yang masih terlihat khawatir.

Jungkook memperhatikan sekitar mencari dimana Namjoon.
"Apa yang kau cari?" tanya Taehyung saat Jungkook duduk di hadapannya.

"Tidak ada." ucap Jungkook bohong.
Sejujurnya ia juga tidak paham mengapa hanya mendengar Namjoon muntah membuat perasaannya cemas.

Ia pikir Managernya sedang sakit.

"Apa yang kau pikirkan? Cepat makan, sebelum dingin." ucap Tae mengingatkan Jungkook untuk segera makan.
Hari ini Jungkook gajian, jadi Taehyung meminta traktiran.

Jungkook pun berusaha menghilangkan kekhawatirannya tentang Kim Namjoon.

..

Saat mobil Yoongi sampai didepan Apartemen Namjoon, keduanya saling terdiam. Apartemen ini lebih dekat dengan Kantornya, Seokjin yang menyewakan untuknya.

Saat ini Namjoon ingin jujur tentang kehamilannya, sedangkan Yoongi sibuk dengan pikirannya sendiri.

Tetapi, Yoongi tidak suka menunggu.

"Jadi, siapa yang menghamilimu?" tanya Yoongi dengan nada rendah namun mengintimidasi.
Membuat suasana dalam Mobil mendadak sesak.

Namjoon tercekat dengan pertanyaan Yoongi, ia meremat bajunya dan menunduk dengan mata yang memerah.

Meski ini hanya sebuah perjodohan, seorang omega masih memiliki rasa takut ditinggalkan.

"Jawab Kim Namjoon." ucap Yoongi yang masih berusaha tenang.
"Aku ... Tidak tahu." Namjoon dan ketidak beraniannya.

Fall For You (KN) - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang