Fall For You (KN) - END

12

Jangan sedih yah kalau aku Double Up wkwk.

...

"Bagaimana Jae?" tanya Pria paruh baya sambil menyajikan secangkir teh untuk tamunya.
"Sesuai prediksi paman, pria itu tidak begitu saja melepaskan Namu." ucap si Jae sesuai fakta yang ia selidiki, diam-diam dia diberi tugas untuk melaporkan semua hal tentang Namjoon.
"Benar, sesuai prediksiku, bagaimanapun juga tugasmu semakin berat untuk menjaga Namjoon dan calon menantuku, meski aku mudah mempercayai Jungkook, tetap saja Min Yoongi itu berbahaya." ucap Seunghoo sambil mengechek foto serta laporan yang diberikan Jaemin.

Yah Na Jaemin ditugaskan khusus untuk mengawasi Namjoon meski selama ini pekerjaannya adalah sebagai Supir Jisoo. Bukan karena Seunghoo tidak mempercayai Namjoon, namun itu karena Kim Namjoon adalah satu-satunya Omega diantara dua anak lainnya.
Kim Seunghoo selalu menerima laporan tentang Namjoon dari Jaemin.

Bahkan semenjak awal, dimana Namjoon dan Jungkook terlibat One night Stand, Jaemin sudah memberikan info pada Seunghoo.
Mungkin bisa dikatakan, bahwa sejak awal Seunghoo membiarkan Namjoon terlibat dengan Jeon Jungkook.

"Jangan lengah, dan aku tidak pernah kecewa dengan tugasmu." ucap Seunghoo membiarkan Jaemin pergi.

Seunghoo kembali ke Kursi kerjanya lalu menatap foto Namjoon diatas mejanya.

"Maaf karena Papa malah melibatkanmu dengan pria asing, semata papa sejujurnya tidak terlalu menyukai Min Yoongi." ucap Seunghoo mengusap foto putra bungsu kesayangannya.

...

"Bagaimana mengetahui Bos di Kantormu ternyata calon kakal Iparmu?" tanya Taehyung menghampiri Ren sambil memberikan Ice Cream.
Yah Renjun lebih menyukai menginap di Rumah Jeon bersaudara dibanding tidur di Rumahnya sendiri.
"Aku terkejut tapi karena kak Nam itu sangat baik, lucu, lembut dan cantik, aku menyukai fakta dia akan jadi kakak Iparku. Ah rasanya aku tidak sabar menemui kedua keponakan kembarku." Renjun si penyuka anak kecil, tidak sabar membayangkan ia akan memiliki keponakan kembar.

"Hehe memang Jungkook tidak salah pilih." ucap Tae menyetujui ucapan Ren.
"Tapi aku juga penasaran dengan kak Perth, ayo kapan abang bawa dia kesini?" todong Ren setelah dia ingat abang Tae nya juga sudah punya kekasih.

Taehyung yang ditodong jadi cuma terkekeh malas menjawab ucapan Ren.

"Kalian sudah berkencan sungguhan?" tanya Jungkook yang kemudiam duduk di hadapan keduanya.
"Hemb yah begitu." ucap Tae lalu memilih pergi daripada diledek.

"Si tidak tahu malu ternyata akan jadi malu kalau bahas Perth." ucap Ren bingung akan kelakuan Taehyung.
"Biasa, eh Ren kenapa tadi nggak bangunin aku pas Namjoon pulang?" tanya Jungkook sambil makanin snack milik Ren.
"Kak Nam yang larang, dia juga dijemput sopir tampannya." ucap Ren mengingat Jaemin tadi.
"Ooh Jaemin." ucap Jungkook mengerti.

"Kak." panggil Ren lagi saat Jungkook asyik makan.
"Hemb?" gumam Jungkook.
"Coba bilang kak Nam, aku mau kenalan sama Jaemin." ucap Ren.
Jungkook menatap Ren sambil menghela nafas panjang.

"Bilang kak Nam sendiri ajah." ucap Jungkook membuat Ren cemberut.

...

"Pagi Ren, pagi Kook." sapa Jimin yang sudah tahu hubungan keduanya, serta ia yang juga ikutan mau pdkt sama Ren tapi Ren nya galak.

"Pagi kak Jim." sapa Ren.
Jungkook hanya langsung duduk di mejanya untuk mengirim pesan tentang keberadaan kekasihnya.

Dan baru memasukkan ponsel saat Namjoon membalas sudah sampai depan, ia diantar Jaemin karena mobilnya yang tadi dibawa Jungkook.

Mengingat perkara mobil, Jungkook jadi memikirkan ucapan Taehyung yang disuruh mengajak Namjoon untuk tinggal dengannya.
Bukannya apa-apa, Namjoon bisa tidur sama Ren juga, serta Rencana Taehyung yang menyuruh Orang tua Ren datang guna melamarkan Namjoon untuk Jungkook.