The Last promise : To the moon And sun [ YiZhan ]

24

≪━─━─━─━─◈─━─━─━─━≫

Disclaimer :
Tidak menyinggung pihak manapun author hanya meminjam nama.
Semua hasil imajinasi Author.
Dilarang keras plagiarisme 👍
Dukung Author dengan memberikan Vote

≪━─━─━─━─◈─━─━─━─━≫

     Pei xin duduk diam di sofa nyaman itu, mereka sudah berada di rumah. Fan xin meletakan secangkir teh hangat di tangan Pei xin yang dingin.

" Don't think anything, it's all over ( Jangan pikirkan apapun semua telah usai ) " kata Fan xing sambil menggenggam tangan Pei xin yang memegang cangkir.

" Benarkah ? Semuanya ? "

" Apa yang kau takutkan ? I'll be here for you ( aku akan berada di sisimu ) "

Pei Xin menggeleng " I'm just worried ( aku khawatir ) "

Fan Xing menghela nafasnya " lakukan apapun yang membuatmu terbebas seperti dulu, aku tidak bisa melihatmu yang seperti ini "

" Maaf "

Fan xing memeluk Pei Xin " jangan minta maaf "

**

     Haikuan menerima surat dari Yun Xi, soal pengembalian uang dan aset yang seharusnya milik Zhou Cheng akan di proses paling lama 2 bulan, Haikuan melihat Zhou Cheng yang duduk sambil memegangi perutnya " ada apa ? " Tanya Haikuan khawatir.

Zhou Cheng menggeleng " anak ini, aku tidak berharap dia tau keluargaku. Cukup Huan yang tersakiti bukan pilih kasih tapi aku tidak mau anak-anaku mentalnya sama seperti aku "

Huan melihat Mama dan papa nya mengobrol, ia berjalan mendekati kedua orangtuanya dan duduk di samping Zhou Cheng " Mama, Jika anak-anak seperti aku belum bisa paham arti semua yang terjadi saat ini aku harus senang atau sedih ? "

Haikuan menggengam tangan kecil Huan " Huan merasa apa sekarang ? Senang ? Sedih ? Marah ? Kesal ? "

" I don't know, aku hanya merasa aneh. Melihat kakak Han aku sedih, melihat paman dan kakek di hukum aku lega, melihat kalian bersama aku senang namun takut. Papa, can you stay with me and Mama forever ? If papa is upset papa can be angry with me, if papa is happy papa can kiss me, if papa is sad papa can hug me. I just ask don't ever go again ( papa, bisakah kau tinggal bersama dengan ku dan mama selamanya ? Jika papa marah papa bisa marah padaku, jika papa senang papa bisa cium aku, jika papa sedih papa bisa peluk aku. Aku hanya minta untuk tidak pergi lagi ) "

Haikuan mengecup tangan kecil itu " papa always be here with you and Mama juga adik, Huan.. papa minta maaf "

" Papa don't say sorry to me, papa must say to mama, Mama banyak nangis sejak papa dan mama tidak satu rumah. Air matanya mama yang terjatuh juga isakannya yang diam-diam membuatku ikut terluka "

Zhou Cheng membuang pandangannya dan menyeka air matanya, ia menoleh dan tersenyum pada anak sulungnya " wah.. kakak Huan sangat romantis ternyata " kata Zhou Cheng.

Anak itu tersenyum lebar " kakak Huan, eheheh " kata anak itu lalu memeluk Zhou Cheng.

Haikuan Tersenyum dan mengecup kening Zhou Cheng " sorry " gumam Haikuan.