Bonus Chap ✨ [ XiaoHan & YuRen ]

2.2K 230 18
                                    

BonChap
Edisi

Anak muda punya cerita ✨


≪━─━─━─━─◈─━─━─━─━≫

         Han menyiapkan sarapan untuk keluarganya, ya. Mereka masih menginap di rumah Zhou Cheng sampai uncle mereka sudah yakin bisa segalanya sendiri. Han sudah bisa berjalan meski menggunakan alat bantu Han tidak merepotkan orang-orang seperti sebelumnya.

" Kakak, Mau ini " Huan menghampiri Han sambil membawa bungkus butter yang biasa untuk olesan roti panggang.

Han mengambil kemasan butter itu dan menatap Huan " katakan dengan baik " kata Han.

" Tolong buka, aku mau ini " Kata Huan memperbaiki permintaannya.

Han tersenyum lalu membuka penutup kemasan butter oles itu dan memberikannya pada Huan " Bilang apa ? " Kata Han.

" Makasih kak " Huan mengambil butter itu dari Han lalu tersenyum lebar.

Han mengusak surai kelam Huan " Pintar, lain kali begitu ya. Katakan Tolong jika kau butuh bantuan, katakan Maaf jika kau berbuat salah dan katakan Terimakasih setelah mendapat pertolongan atau permintaan maaf dari seseorang. Kau mengerti ? "

" Iya " lalu Huan pergi kembali ke meja makan.

Zhan menepuk bahu Han " kakak hebat " puji Zhan sambil membuka kulkas.

Han memerah, ia tipe orang yang malu jika di puji. Setelah beranjak remaja ia jadi mudah malu jika di apresiasi. Padahal saat kecil dia suka di perlakukan seperti itu jika tidak ada yang memujinya maka ia akan cari perhatian Mommy dan daddy nya agar di puji.

**

        Sore nya Han memutuskan untuk jalan-jalan, hitung-hitung latihan untuk kakinya agar cepat sembuh. Di rasa lelah ia mampir ke sebuah kafe yang agak sepi, dengan arti ada pelanggan namun tidak banyak. Saat Han masuk, aroma kopi dan manis roti langsung menguar.

" Selamat siang, selamat datang – Oh ? Han.. silahkan, mau pesan apa ? "

Ya, itu Gong Yu Ren.

Han nampak diam sambil melihat daftar menunya, Yu Ren tersenyum tanpa alasan sambil menatap Han " Aku bisa rekomendasikan untukmu, ada menu baru dan kurasa kau akan suka, ini Valentine Latte akan aku tambah krimer nya untukmu jika kau ingin pesan itu " kata Yu Ren.

" Baiklah "

Yu Ren nampak puas " Aku tau, baik akan aku antar untukmu. Duduklah "

Setelah Han membayar ia duduk di dekat jendela, Kafe ini sangat nyaman di tambah aroma kopi yang menguar di ruangan ini membuat orang-orang merasa santai, tembok vintage yang terkesan cantik cocok untuk di jadikan spot foto.

Tidak lama minumannya di bawakan dan Yu Ren duduk hadapan Han " cicipi " kata Yu Ren.

Han langsung meminum pesanannya " heum.. enak, rasanya pas "

Yu Ren Tersenyum " tentu, aku tau apa yang kau suka " kata Ren terdengar senang.

Han hanya diam menatap Ren, lalu ia menghela nafas " kenapa ? " Kata Han dingin.

" Apanya ? "

" Kenapa kau mau repot untuk tau apa yang aku suka, apa yang aku tidak suka. Untuk apa ? "

Ren tersenyum " Karna aku suka kau, aku sudah pernah bilang kan sebelumnya ? Aku suka kau, semua tentangmu aku suka. Tidak apa-apa jika kau terus menolakku tapi aku – " Ren agak membungkuk untuk mendekati Han " Tidak akan berhenti sampai aku sendiri mau berhenti. Baik, aku kembali bekerja dulu " kata Ren dengan senyuman khasnya lalu pergi.

The Last promise : To the moon And sun [ YiZhan ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang