22[対立]

20.7K 2.4K 207
                                    

"lagian emang lu kenapa? Kok ketakutan?"

Fadel diam, menatap depan dengan pandangan kosong.

Lelaki itu masih berada di warung belakang sekolah bersama Rava dkk.

Rava merangkul pundak Fadel, mengecup pipi kanan Fadel,"jangan bengong, nih liat gua dapet nilai seratus lho."

Rava membuka tas ranselnya dan mengeluarkan buku tulis lalu mencari soal yang habis tadi ia kerjakan dan diberi nilai seratus sama pak Ridwan.

"Aelah Nora lo, gua nih kagak pernah dapet seratus." Celetuk Jayden yang lagi makanin kacang Garuda.

"Raja." Fadel menoleh kesamping menatap Rava,"tadi.."

"Nih liat embul gue udah selesain misi!!" Rava memperlihatkan bukunya kedepan wajah Fadel.

Fadel mengambil buku Rava dan melihatnya lalu senyum manis tertera di wajah manis Fadel, dia menatap Rava dengan tatapan tidak percaya,"pinter!!"

"Iya dong, hadiahnya?"

"Rokoknya?"

"Mana? Gua gak ngerokok sayang."

Fadel menyipitkan matanya,"bohong."

"Beneran, coba cek."

Fadel mengambil tas ransel Rava dan meng-unboxing tas hitam itu sampai mengeluarkan semua isinya.

Gak banyak, cuma dua buku tulis sama satu pulpen.

Rava tersenyum miring dia mendekatkan diri ke telinga Fadel,"jadi.. mulai sekarang lo pacar gua."

Fadel terdiam, dia mendongak menatap wajah Rava,"tapi-"

"Gak ada tapi-tapian, kata lo kalo gua turutin apa yang lo mau lo mau jadi pacar gua-

-jadi mulai sekarang lo pacar gua, embul." Rava mengecup pipi gembul Fadel.

Lelaki itu mendekatkan diri ke telinga Fadel,"gua sayang sama lo, mulai hari ini sampai seterusnya lo milik gua, milik Ravangga."

Fadel menunduk, memainkan ujung seragamnya, dia berusaha menyembunyikan wajahnya yang sudah memerah sampai telinga.

Jayden dkk yang dari tadi cuma nontonin si Rava yang lagi pdkt'an sama si Fadel itu membuat gestur ingin muntah.

"Wlek iwh gak ada romantis-romantis nya lo Rav." Erino itu yang ngomong.

"Kayak gue dong nembak Bebeb Erin pake coklat, ya gak beb?" Jayden menatap Erino sambil menaik turunkan alisnya.

Frendy rolling eyes, dia hanya sibuk dengan handphonenya.

♥╣[-_-]╠♥




"Nginep yok Bul."

"Ha?!"

"Nginep di rumah gua, mumpung besok Minggu!"

"Apaan?! Gak denger!!"

"NGINEP DI RUMAH GU- Anjing!"

"Itu kucing Raja!!"

Rava ngerem mendadak saat ada satu anak kucing melintas didepannya, ya ges mereka lagi naik diatas motor.

Si Fadel di gonceng sama Rava, niatnya mau bawa balik di embul-nya ke rumahnya.

Tapi tiba-tiba ada anak kucing lewat, jadi si Rava berhenti di tengah-tengah jalan.

[BOYS LOVE] 仝RAVANGGA仝Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang