Di Balik Senyumanku

DI BALIK SENYUMANKU (11)

Selamat membaca...

Berhenti Bu!!! Ayah!!!!

Brak!!!!

TOK ABA!!!!!

kenapa perkataan thorn yang keluar adalah kata TOK ABA, di karenakan robot itu khusus di buat oleh tok aba untuk thorn, dan kini rbit itu hancur tidak bermakna.

Hiks...hiks...thorn hanya menangis menatap sedih robot kuning yang bernama ochobot itu, hancur lebur, hancur sangat hancur bisa dikatakan nasi yang telah menjadi bubur yang tidak bisa di kembalikan menjadi nasi lagi.

Thorn langsung mengambil sisa-sisa bagian dari robot itu yang sudah hancur lebur. Dia hanya bisa meneteskan air matanya.

Cikh..

Robot rongsok seperti itu saja di tangisi, ucap ayah. Heh tadi robot itu sangat lah pandai bicara tapi lihatlah sekarang dia sudah tidak bisa berkata apa-apa lagi. Sahut ibu.

BERHENTI!!!

APA KALIAN SUDAH CUKUP MENYAKITI DIRIKU INI! AKU SUDAH MUAK DENGAN PERLAKUAN KALIAN KEPADAKU! APA AKU INI BARANG RONGSOK BAGI KALIAN?!?

PERTAMA KALIAN MEREBUT KESEHATAN TUBUH KU, LALU KEBAHAGIAAN KU, SENYUMAN KU, HAK KU, LALU KALIAN MEREBUT TOK ABA.

DAN SEKARANG OCHOBOT!!!!

APA KALIAN JUGA AKAN MEREBUT NYAWAKU YANG TINGGAL BEBERAPA HARI INI?!?. ucap thorn dengan nada yang begitu marah. Tapi bukan marah tanpa alasan yang jelas.

Ibu dan ayah yang mendengar kata-kata thorn itu hanya diam.

Kau bilang aku ini anak pungut kan??? Lalu kenapa kau masih aku ingin tinggal disini kenapa tidak sekalian saja kau usir aku dari rumah ini, aku akan lebih baik tinggal di jalanan tanpa ada yang akan mengakui sebagai anak mereka.

Dari pada aku harus tinggal disini, yang entah siapa aku ini, entah anak siapa, apakah aku ini memiliki orang tua atau tidak! Hiks..hiks...aku sudah lelah dengan perilaku kalian, andai kalian ada di posisi ku saat ini apa kalian akan merasakan hal yang sama juga???

Aku sudah sangat begitu sabar, aku ingin hak ku kembali, hanya untuk beberapa detik maupun menit. Kembalikan hak ku untuk disayang oleh kedua orang tuaku!! Kembalikan orang tuaku, yang menyayangiku, yang akan begitu mencintaiku...hiks....hiks...kembalikan lah juga keluarga ku....hiks...hiks..

Kembalikan...

Aku sudah sangat lelah dengan ini terus meminta tapi...tak ada yang mengulurkan tangan maupun bantuan.

Thorn pun langsung pergi dari rumah itu tanpa berkata-kata lagi...

Suara hening menyelimuti kediaman keluarga Amato.

Thorn!!! Ayo cepat kita susul thorn. Ajak gempa. Yang diangguki oleh semua. Sementara para elementel mencari keberadaan thorn, di sisi Amato dan Mara.

Apakah kita telah menjadi orang tua yang buruk??? Tanya Mara.

Amato hanya terdiam. Seharusnya aku tidak bilang bahwa robot kuning itu adalah hasil curian tanpa bukti yang jelas nan kuat. Ucap Mara.

Apa yang aku telah lakukan, aku telah menjadi ayah yang buruk, seharusnya aku tidak melakukan nya. Sahut amato sambil meneteskan beberapa air matanya.

Author POV

Sudah terlambat sekarang. Orang tua yang baik adalah orang tua yang mengerti akan sifat anak-anak nya, mengerti akan ke pribadian anak-anak nya, dan selalu menuntun anak-anak nya ke jalan yang benar. Mungkin masih banyak contoh orang tua yang baik lainya. Tapi hanya satu yang harus tetap di ingat oleh seorang orang tua.

Jika seorang anak melakukan tindakan yang tidak benar itu adalah kurang nya pendidikan dari orang tua. Dan jika anak-anak yang selalu berperilaku baik, itu adalah buah hasil dari kesabaran orang tua mereka yang rajin dalam mendidik mereka hingga mereka tau arti dari kebaikan.

Dan untuk kalian para ibu...

Ingat berbuat baiklah kalian jika di hadapan anak kalian, karena ibu merupakan sekolah pertama bagi anak-anak nya.

AL UMMA AL MADROSATUN LIL ULA: IBU ADALAH SEKOLAH (MADRASAH) PERTAMA BAGI ANAK-ANAK NYA.

author POV and.

Maaf jika kata-kata di atas terdapat kesalahan, yang mau tau kata-kata dia atas itu bukan hadits ya, tapi...syair Arab.

Bersambung dulu ya, mungkin dalam beberapa chapter ini apakah ada pelajaran yang kalian petik? Kalau belum ada yah masa???

Author juga udah ada loh, pembelajaran yang author petik dari kisah ini??? Mau tahu nanti aja terakhiran. Yang mau tahu alamat author ada dimana, alamat author ada di....

Ada di...

Nungguin ya..

Ada di hati kamu, hahaha....

Ikan hiu berkaca-kaca, i love you bagi yang baca😘

Pasti langsung salting nih?!?

Udah lah itu cuma bercanda wassalamu'alaikum🥺