Assalamualaikum, agak malas emang nulis nya, tapi ada komentar suruh gercep sama author. Jadi author sikat aja lah...hehe😅
Dokter bagaimana dengan keadaan adik saya dok? Tanya gempa yang langsung menyuguhi dokter Hasan setelah keluar dari ruang pemeriksaan.
Begini, kemungkinan nyawa thorn bisa di selamatkan dari kecelakaan ini, tapi apa mungkin kami bisa menyelamatkan nyawa thorn akan penyakit nya. Jawab dokter hasan
Apa yang anda maksud ini dokter? Tanya halilintar. Apakah kalian semua tidak di beri tahu oleh thorn, bahwa dia memiliki penyakit kanker otak dan kini sudah stadium 4. Jawab dokter Hasan. Dan juga setelah kami periksa ada penyakit baru di dalam tubuh thorn yaitu kanker darah, atau leukimia, lanjut dokter Hasan.
Leukimia adalah terlalu banyak nya jumlah sel darah putih di dalam tubuh, maaf kalau penjelasan nya kurang di mengerti dan juga salah ya.
Setelah mendengar kata-kata dokter Hasan entah kenapa tubuh gempa seketika menjadi begitu lemas tak bisa di kendalikan.
Kalau begitu saya permisi dulu. Ucap dokter Hasan.
Aku bukan lah kakak yang baik, ucap gempa. Kak kuatkan dirimu, di saat seperti ini hanya kau lah pengokoh kami. Sahut halilintar yang mencoba menenangkan kakak nya itu.
Hali mengerti perasaan kakak sekarang, karema hali kan juga kakak nya thorn. Lanjut hali...
Sudah tiga hari ini thorn koma, hingga suatu kejadian terjadi..
TOLONG PANGGILKAN DOKTER KU MOHON, LIHATLAH KE ADAAN ADIK KU!! teriak blaze sambil berlari kesana-kemari mencari seorang dokter yang saat itu adalah hari mogok dokter.
Author menghadang hati mogok dokter itu.
KU MOHON SIAPA PUN TOLONG ADIK KU HIKS...HIKS..., ucap blaze sambil terisak menangis.
Akhirnya dokter Hasan telah tiba, mereka langsung pergi ke ruangan thorn, disana ternampak thorn yang kejang-kejang.
Mohon keluar terlebih dahulu agar kami bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Pinta dokter Hasan.
Para elementel pun keluar dari ruangan thorn dengan rasa khawatir yang begitu menyelimuti.
Beberapa menit kemudian....
Maaf kan kami, kami tidak bisa menolong nyawa saudara anda. Ucap dokter Hasan.
Dokter Hasan pun pergi meninggalkan para elementel yang tidak berdaya itu.
Kemana orang tua mereka? Batin dokter Hasan.
Thorn!!! Para elementel langsung berlari ke arah tubuh thorn yang sudah tak bernyawa itu, mereka menangisi thorn, dan begitu banyak kata maaf dari mereka.
Mereka hanya bisa menangis tak berdaya. Kemana ayah dan ibu? Sudah tiga hari tapi mereka tidak kunjung untuk menjenguk thorn.
Thorn! Bangun kakak perintahkan kepadamu untuk bangun apakah kau tidak menyayangi kakak! Teriak solar.
Di saat seperti ini, mungkin bisa di katakan bahwa solar sekarang yang paling tertekan, bukan hanya karena kecelakaan sebelumnya saja yang membuat solar tertekan tapi juga dia adalah orang yang paling dekat dengan thorn.
Kak...ucap seseorang dengan lembut di dekat pintu.
Entah itu mimpi ataukah apa tapi itu benar-benar terasa nyata.
Thorn. Ucap solar tak percaya, kalau dia memang thorn siapa yang mereka sedang tangisi.
Akhirnya mereka semua tersadar, itu adalah jiwa thorn.
Kakak harus merelakan diriku, aku berjanji aku akan bahagia disana, aku bisa bertemu dengan tok aba dan teman ku Yaya disana. Ucap thorn.
Tapi thorn...perkataan solar terpotong.
Kak solar relakan thorn ya, kakak tidak perlu cemas lihatlah thorn tidak pergi sendiri Yaya ada bersama thorn. Sahut thorn.
Iya kak, Yaya janji akan selalu membuat thorn bahagia disana, tapi jika kalian ingin menitipkan thorn kepada Yaya, Yaya akan menolak titipkan saja thorn kepada Allah ya, jangan lupa kirim do'a untuk kami. Ucap Yaya.
Jiwa Yaya dan thorn saling berpegangan erat.
Seketika sebuah cahaya yang begitu silau muncul, dengan itu pakaian Yaya dan thorn berubah, Yaya dengan pakaian gamis putih dan semua jilbab berwarna putih di lengkapi sebuah sayap di belakang nya.
Sedangkan thorn. Berpakaian sebuah Koko putih memakai peci.
Tapi tak bersayap.Kak, thorn pergi dulu ya, izin menghadap Allah dulu....kata-kata terakhir thorn.
Mereka hanya menangis, lalu memalingkan wajah mereka ke muka thorn atau bisa disebut muka jenazah thorn.
Kakak yakin dia bahagia. Ucap gempa setelah melihat raut muka jenazah thorn yang terlihat seperti sedang tersenyum.
~TAMAT~
PENGEN CERITA LANJUTAN NYA
Ketik 'ya' di kolom komentar kalau kalian udah nggak sabar nunggu buku selanjutnya, dan ketik 'no' untuk sampai sini.
Suara kalian menentukan masa depan cerita ini🤔
WASSALAMUALAIKUM😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Balik Senyumanku
Подростковая литератураHidup tanpa orang yang menyayangimu, mencintaumu sangatlah pedih bukan??? Hidup dipenuhi dengan rasa takut, haus akan kasih sayang, itulah hidupku. Dibalik senyumku ini yang terlihat tulus, apakah kalian juga melihat penderitaan ku juga? Aku butuh k...