Become an Idol in Naruto world 🌸

ONE TOMOE

Shisui:"Ayah ada apa kenapa ?,kenapa ayah menangis"

Kagami:"shisui ... Ibu.... mu...."kata kagami dengan terputus-putus ,dia terlihat sangat tertekan.

Shisui:"Ibu kenapa yah,dia baik-baik saja kan?"kata shisui dengan rasa gelisah dan cemas di hati nya.
Lucia,(kenapa ayah menagis ?, perasaan ku jadi tidak enak)pikir nya cemas.

Kagami memeluk shisui dan lucia dan berkata dengan sedih sambil menangis
Kagami:"Ibu kalian....Yui......dia meninggal"setelah mengatakan kabar buruk itu dia kembali menangis sambil memeluk anaknya.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Shisui:"A..a..ap....apa ibu meninggal"katanya dengan terkejut,"kenapa bisa ayah semalam saat kita di rumah sakit ibu masih baik-baik saja kenapa tiba-tiba jadi seperti ini."katanya sambil menangis ,dia tidak bisa menahan air mata nya lagi,dia teringat bagaimana senyum lembut ibunya di rumah sakit tadi malam.
Lucia,(a..apa... apakah ibu meninggal karena melahirkan kan ku)lucia merasakan penyesalan yang sangat besar di hatinya,tapi sebelum dia lebih menyalahkan dirinya lagi kagami mengatakan sesuatu dengan kemarahan dan rasa haus darah yang kuat.

Kagami:"Ada yang membunuhnya,atau lebih tepatnya meracuni nya,tapi sampai sekarang aku tidak tahu siapa yang melakukannya, brengsek jika aku tau siapa dia ,akan kusiksa dia dan ku buat dia menyesal telah di lahirkan."katanya penuh dengan kebencian.

Shisui:"Apa seseorang membunuh ibu,tapi kenapa ibu selalu menjadi orang baik dan ramah ke semua orang,tidak mungkin dia memiliki musuh atau orang yang membencinya."katanya kebingungan dan marah.
Lucia,(Ibu dibunuh oleh seseorang?, brengsek siapa yang berani melakukan nya, lihat saja jika aku tau siapa orang itu akan ku buat dia merasakan neraka)rasa penyesalan tadi seketika berubah menjadi rasa benci dan dendam kepada orang yang membunuh ibunya.

Kagami memegang kedua pundak shisui sambil menatap matanya dan berkata,"Tidak semua perbuatan baik kita bisa di terima oleh orang lain shisui,di dunia yang kejam ini kelemahan adalah dosa jadi jika kau tidak ingin kehilangan sesuatu kau harus menjadi kuat, lebih kuat dari siapapun,apakah kau mengerti?"kata kagami dengan tegas.

Shisui terkejut melihat perilaku ayahnya tapi dia mengerti dan langsung berkata,"Aku pasti menjadi yang terkuat ayah ,aku berjanji,dan aku akan melindungi semua orang yang ku sayangi,aku tidak akan kehilangan lagi."kata shisui dengan penuh tekad di matanya.
Lucia,(Aku juga pasti menjadi orang yang kuat ayah dan tidak akan kehilangan siapapun lagi ,aku telah mendapatkan kesempatan kedua dari dewa aku tidak akan menyia-nyiakan nya.)kata lucia dalam hati.

Tiba-tiba lucia merasakan sakit dimatanya dan mulai berteriak kesakitan,(aaarrrrggghhh sakit ,sakit,sakit sekali),dan tanpa dia sadari matanya mengeluarkan darah.

Kagami dan shisui terkejut dan panik dengan apa yang terjadi pada lucia

Shisui:"apa yang terjadi pada lucia ayah."katanya panik.

Kagami:"Ayah juga tidak tau nak,lebih baik kita membawanya ke rumah sakit sekarang."setelah itu dia mengambil lucia dari tangan shisui dan menggendong nya di tanggannya lalu segera berlari secepat yang dia bisa ke rumah sakit dan shisui mengikuti nya dari belakang

Sementara itu lucia mendengar suara sistemnya,[selamat!!! ,Akibat dari emosi dan tekad yang kuat dari tuan rumah, membuat tuan rumah membangkitkan sharingan pada tahap pertama atau sharingan satu tomoe,tapi karena tubuh tuan rumah masih bayi ,tubuh tuan rumah belum sanggup menahan beban sahringan jadi pembangkitan sharingan tuan rumah akan lebih sakit dan jika tuan rumah tidak sanggup menahan rasa sakit nya maka tuan rumah akan mengalami kematian.]

Lucia,(sial apa aku akan mati seperti ini,tidak!! Aku akan menjadi kuat aku akan melewati ini ,rasa sakit ini tidak ada apa-apanya di bandingkan rasa sakit yang kutahan selama 10 tahun karena kanker) pikir lucia sambil menahan rasa sakit tapi dia tidak bisa menahan suara tangisannya dan tangisan nya menjadi lebih kuat.

Kagami semakin panik saat mendengar suara tangisan lucia menjadi lebih kuat dan saat sampai di rumah sakit lucia langsung di bawa ke rumah sakit untuk diperiksa dan di obati.Selang berapa waktu shisui datang dan bertanya,"Ayah bagaimana kondisi Lucia?"tanya nya dengan panik

Kagami:"Ayah juga belum tahu nak,lucia mesih di periksa oleh dokter,semoga dia baik-baik saja"

Shisui:(Semoga lucia baik-baik saja,aku tidak ingin kehilangan orang yang ku sayangi lagi) kesedihan kehilangan ibu dan kekhawatiran akan kondisi lucia membuat shisui menjadi sangat tertekan.

Tiba-tiba ada suara orang berlari ke arah mereka,dan itu ternyata mai.

Mai:"Aku mendengar kalau kalian datang  dengan kondisi lucia mengeluarkan darah dari matanya, apa yang terjadi kenapa lucia mengeluarkan darah dari matanya,apakah pembunuh itu juga menyerang lucia ?"tanya nya dengan panik.

Kagami:"Tidak ini bukan karena pembunuh itu,tadi pagi saat aku sampai di rumah dan menjelaskan apa yang terjadi kepada yui,lucia tiba-tiba mengeluarkan darah dari matanya itu sebabnya aku membawanya ke rumah sakit"kagami menjelaskan kronologis keadaan lucia kepada mai

Mai:"kenapa tiba-tiba,apakah ada kelainan di tubuh lucia?,aku harap itu tidak benar"kata mai dengan khawatir, setelah kehilangan sahabat nya dia tidak ingin anak yang di lahirkan sahabatnya mati juga.

Bersambung.........