Kehamilan

247 32 2
                                    

" Hoek... Hoek...!!. "

Lagi-lagi aku memuntahkan makanan yang telah aku makan. Aku semakin takut dan khawatir dengan keadaan ku yang bulan ini masih belum juga mendapat tamu bulanan ku. Aku takut jika nantinya yang ku khawatirkan menjadi kenyataan. Aku benar-benar tak ingin jika nantinya aku benar sedang mengandung anak dari Yoongi.

" Jieun... Jieun... Kau Baik-baik saja??. "
Ucap Taehyung dari balik pintu kamar mandi ku.

" Emm... Aku tak apa, kau lanjutkan saja makan mu... "
Jawab ku yang menyuruh Taehyung untuk melanjutkan makan pagi nya sebelum ia pergi bekerja.

Selama kami tinggal di Daegu, Taehyung ikut membantu pekerjaan di perusahaan Bibi Kim di bidang kosmetik, begitu pula dengan diriku yang juga ikut bekerja di dalam nya.  

" Kita mampir ke dokter setelah pulang dari kantor hari ini... "
Ujar Taehyung ketika aku kembali duduk dimeja makan bersama nya. 

" Tidak... Aku Baik-baik saja... "
Tolak ku.

" Sebenarnya aku tak ingin bertanya tentang ini, tapi melihat keadaan mu sekarang, mungkinkah kau sedang hamil??. "
Ujar Taehyung ragu untuk mengucapkan setiap perkataannya. 

Aku yang memang juga memiliki pemikiran yang sama dengan nya pun hanya terdiam, aku  benar-benar tak ingin membahas hal ini dengan Taehyung. 

"Kau tenang lah.. Semua akan Baik-baik saja... Aku akan ada disini... "
Ucap Taehyung dan aku hanya mengangguk kan kepala ku. 

Kami pun pergi ke kantor bersama, selama tinggal dan pindah kesini, aku  selalu menjadi bahan perbincangan bagi para pegawai Bibi Kim. Status ku yang tak memiliki hubungan apapun dengan Taehyung dan juga merupakan mantan kekasih dari Yoongi membuat para karyawan bibi Kim selalu menggunjing ku.

" Sayang sekali, karir Taehyung berakhir begitu saja hanya demi gadis seperti Jieun..!!! " 

" Bahkan wajah Jieun termasuk biasa saja, bisa-bisanya menjadi kekasih Yoongi dulu..!! ".

" Kau benar, andai saja Taehyung dapat kembali lagi ke layar kaca dia pasti akan semakin sukses, dia menyia-nyiakan karir dan juga posisinya sebagai pewaris tunggal dari KM entertainment hanya demi seorang gadis yang berlatar belakang anak dari mantan pengasuh di rumah keluarga Kim..!!!!!". 

Aku mendengar perbincangan beberapa karyawan dari Bibi Kim saat kami berada di toilet. Aku yang tak mereka ketahui keberadaan nya didalam toilet pun hanya terdiam mendengar obrolan mereka yang menggunjing ku. 😔.

Setelah mendengar obrolan mereka, aku pun semakin berpikir jika kehadiran ku hanyalah benalu bagi Taehyung, meski dia dan juga bibi Kim tak mempermasalahkan nya, akan tetapi pandangan orang lain tetap lah berbeda.

" Heiii.... Ayo makan lah...!! "
Ucap Taehyung saat kami sedang makan malam bersama di rumah.

" Kau ingin apa? Katakan saja jika kau tak suka dengan makanan yang ku pesan ini.."
Ujar Taehyung sekali lagi.

" Tidak, aku hanya tak selera makan saja.. "
Jawab ku malas. 

" Meski kau akan memuntahkan makanan nya, setidaknya kau harus tetap makan, atau kau ingin aku membawa mu ke dokter??. "

" Tidaakk... Tidaakk.... Aku baik-baik saja.. "
Kata ku yang langsung memakan makanan yang telah Taehyung pesan. 

" Besok aku akan ke Seoul, papa ku benar-benar akan menyeret ku jika aku terus menolak untuk  menemui nya...!! "
Ucap Taehyung yang memang sejak hengkang nya dia, semakin memperburuk hubungan nya dengan paman Kim.  Paman Kim pun sudah dua kali datang kemari dan mengajak Taehyung bertemu, akan tetapi selalu ditolak  olehnya.

RIVAL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang