Trek
Yoongi menoleh saat ada seseorang yang menaruh piring di sampingnya yang tengah membersihkan dapur. dan pelakunya ternyata adalah si bungsu kim dengan setelan kemeja kotak-kotak berwarna putih dan hitam, tak lupa tas yang menyantol apik pada bahunya.
"Eh taetae mau kemana? Udah mandi sayang? Di mandiin sama siapa? Pasti sama bu minah ya? " tanya beruntut yoongi.
Sementara yang di panggil taetae itu hanya menatap yoongi datar tanpa ekspresi.
"Taetae ko diem aja sayang, udah mam ya. Maaf ungie gak ke kamar taetae tadi"
"Udah ngomongnya" kata taehyung seraya menatap yoongi dengan datar.
"Hah?" kikuk yoongi, ternyata yang di hadapannya kini bukan taetae melainkan taehyung yang menyebalkan.
"Hah hoh hah hoh, mulut lo bau jigong" sahut taehyung malas.
Taehyung menatap yoongi dari atas sampai bawah lalu berkata "anak baru ya? Pantesan gue baru liat, maid kuntet kek lo"
"Sembarangan aja gue gak kuntet ya, lo nya aja yang ketinggian" sahut yoongi tak terima saat dirinya di katai kuntet oleg taehyung.
Taehyung terkekeh remeh lalu menyeringai " kenapa harus marah, emang benerkan lo itu kuntet " ucapnya lalu berjalan pergi meninggalkan yoongi yang menggeram marah.
"Aishh gue gak kuntet ya" sungut yoongi kesal pada taehyung.
Taehyung terkekeh menepuk kepala yoongi berkali kali sembari berkata "kerja yang rajin ya tet, bantuin bi minah sama bi lastri. Gue mau berangkat kuliah, dadah babu kurang kalsium" lalu menggeplak perlahan kepala yoongi sebelum pergi.
"Kurang ajar, gak ada sopan-sopannya jadi majikan" gerutu yoongi seraya mengelus kepalanya yang telah di geplak oleh taehyung.
Bi minah dan bi lastri tertawa kecil saat melihat interaksi taehyung dan yoongi seperti anjing dan kucing yang tidak pernah akur.
"Tuan taehyung emang begitu yoongi, mangkanya banyak banget babysitternya taetae pada ngundurin diri karena sikap taehyung yang nyebelin. Bibi harap kamu betah di sini ya" tutur bi lastri menepuk bahu yoongi perlahan gestur memberi semangat agar kiranya yoongi tidak menyerah menkadi babysitter si kecil taetae.
Yoongi mengangguk "iya bi, yoongi bakalan kuat di sini" seraya tersenyum pada bi minah dan bi lastri.
"Liat kamu, bibi jadi inget anak bibi di kampung bedanya kalo anak bi minah baru SMK belum lulus" ucap bi minah tersenyum lembut di hadapan yoongi.
"Dah sana kamu beresin kamarnya taetae aja biar bi lastri yang bersihin dapur" tutur bi lastri menyuruh yoongi agar membersihkan kamar taetae yang mungkin berantakan karena ulah taehyung.
"Gak papa yoongi tinggal?"
"Gak papa udah sana, kalo beres-beresnya udah kita sarapan bareng-bareng" kata bi minah yang kini tengah memasal untuk para maid yang bertugas.
Yoongi mengangguk sembari berkata "iya bi, kalo gitu yoongi pergi" meminta izin dan di balas anggukan pembit oleh bi minah juga bi lastri.
Lantas yoongi segera pergi meninggalkan keduanya, berjalan menuju kamar taetae untuk mulai ia bersihkan.
Saat memasuki lamar taetae benar saja kamar itu terlihat sangat berantakan, dari seprai yang lepas, selimut tergeletak di lantai juga beberapa bantal yang berserakan.
Yoongi menggela nafas berat "huftt~ semangat min yoongi, kamu bisa" ujarnya menyemangatkan diri.
Lalu mulai membereskan kekacauan yang taehyung buat hingga bersih tak tersisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
my big baby boy [taegi]
Fiksi UmumMin yoongi seorang gadis yang hanya lulusan SMP, ingin bekerja namun selalu saja di tolak. suatu hari teman yoongi mengusulkan untuk menjadi babysitter saja, kebetulan teman yoongi tahu siapa yang membutuhkan babysitter. yoongi tentu saja langsung m...