21. Makan Siang

208 29 9
                                    

Jangan lupa untuk vote dan follow akun Author 😊

Terus Streaming ITZY LOCO MV dan Stray Kids Christmas EveL MV yaa 😉

*****

Happy Reading ❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading ❤️

.

.

.

Yeji mendapat tugas dari Bunda Kim untuk datang ke perusahaan Keluarga Kim dan mengurus makan siang Seungmin.

Setiap hari, Yeji datang ke perusahaan hanya untuk mengantarkan makan siang serta menunggui Seungmin sampai selesai menghabiskan makanannya.

Para karyawan Seungmin juga sudah mengenal Yeji, gadis itu dikenal sebagai pribadi yang baik dan seru. Mereka sempat berpikir kalau Yeji merupakan gadis yang jutek dan galak, namun kenyataannya tidak. Yeji begitu disukai karyawan Seungmin.

"Seungmin sedang keluar."

"Keluar?" Yeji menaikkan satu alisnya.

Changbin mengangguk, "Katanya ia ada urusan."

"Kenapa dia gak bilang? Untuk apa aku kesini kalau dianya gak ada?" Dengus Yeji.

"Mungkin sebentar lagi ia akan kembali" ujar Changbin.

"Nggak mungkin, dia pasti makan siang di luar" sahut Yeji yang langsung pergi meninggalkan Changbin.

"Ish, nyebelin banget sih! Apa gunanya dia punya kontak aku kalau gak dihubungi? Ck, tau ah!" Gerutu Yeji sembari berjalan meninggalkan Perusahaan Keluarga Kim.

Gadis bermata kucing itu memutuskan untuk berjalan di tengah ramainya jalanan Kota Seoul, suasana hatinya seketika buruk dan ia butuh hiburan.

Gadis itu menghela nafas. Beberapa hari terakhir dirinya jarang berbicara dengan Seungmin karena pria itu nampak sibuk dan sering pulang malam.

Meski pria itu sudah mengabarkan kalau dirinya pulang terlambat, tetapi itu tidak membuat hati Yeji merasa tenang.

Ia khawatir, sangat khawatir. Entah apa yang dikhawatirkan gadis itu, tetapi ia hanya ingin Seungmin segera pulang seperti biasa.

"Yeji!"

Yeji menoleh dan mendapati seorang pria berpakaian rapih tengah menghampirinya, "Kak Chan?"

Dengan nafas terengah-engah, Chan tersenyum. Usahanya untuk bertemu Yeji tidak sia-sia, "Hai."

"Kakak ngapain? Kok bisa disini? Nggak kerja? Memangnya gak ada kasus?" Tanya Yeji.

"Aku kerja kok" jawab Chan.

"Kerja? Kok disini?" Yeji menaikkan satu alisnya.

"Aku kerja buat ketemu kamu" jelas Chan.

"Ish, apaan sih kak!" Yeji mendorong pelan pundak Chan, entah mengapa ia tersipu mendengar ucapan kakak kelasnya itu.

Hate to LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang