22

18.2K 1.2K 9
                                    

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم

Bantu vote dan komen dong biar semangat update nya

-

Happy reading ❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading ❤️

"umi Uma Abi Buya.... Sisil dan Tasya pamit ya trimakasih sudah mau menerima kami di sini"ujar Tasya

"Udah kaya sama siapa aja kamu Tasya... Kapan-kapan main kesini lagi ya nak" ujar Aisya

"Iya umi"

"Sisil kenapa muka kamu murung?" Tanya rahma

"Engga kok Uma"

"Paling Sisil nyariin AA Azhar uma" ujar zoeya

Semua tentu terkejut, Sisil pun sangat ingin menutup mulut sahabatnya saat ini

"Loh ada apa dengan Azhar?" Tanya Fatih

"Ini loh Buya... Sisil itu suka sama putra Buya" ujar zoeya

Ingin rasa nya Sisil melakban mulut zoeya yang tidak bisa di kontrol ini

"eh enggak kok Buya Uma cuman bercanda" ujar Sisil

"Gapapa kalo memang jodoh... Asal jangan berharap kepada manusia ya. Bener kan mas?" ujar rahma

"Iya benar... jika memang berjodoh insyaallah akan bertemu lagi ya "ujar Fatih

"Ciee lampu ijo" ujar Tasya

"Hahaha yasudah kalian hati hati ya di jalan" ujar rahma

"Iya Uma.... Semua nya kami berangkat ya assalamualaikum"

"Waalaikumsalam" ujar semua orang yang ada Disana

_____

Sejak kepergian kedua sahabat nya tadi pagi ia sangat bosan sekali. Terlebih lagi di sini zoeya tidak mempunyai teman yang akrab

"Mas zoeya bosen tau di ndalem aja" ujar zoeya

"Terus mau kemana dek?"

"Jalan jalan kek!"

"Ke alun alun mau sayang?"

"Mau mas!!!"

Setelah itu kedua nya langsung melaksanakan sholat isya berjamaah dan bersiap untuk pergi

"Mas zoeya udah siap"

"Iya dek sebentar"

"Mas udah belum sih?" Tanya zoeya menatap malas melihat suami nya sedang merapihkan baju di depan kaca

Imam Untuk Zoeya(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang