37

12.7K 964 11
                                    

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم

Jika orang tua mu tidak kaya. Tapi mereka memberikan kehidupan yang layak. Maka hargai lah keberhasilan mereka

 Maka hargai lah keberhasilan mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"HEH SEDANG APA KALIAN?"ujar aisya

Kedua nya menoleh dan mendapati Aisya serta Rahma sedang menatap dengan tatapan yang penuh kecurigaan

"Engga ngapa-ngapain umi!!" Ujar zoeya

"Halah boong!"

"Sudah sudah Aisya jangan ganggu mereka, kamu kaya gak pernah muda aja" ujar Rahma

"Ning.... Tapi kan zoeya sedang sakit"

"Engga mungkin mereka melakukan hal begitu Aisya"

Zoeya mengerutkan kening nya, ia sama sekali tak paham apa yang Aisya maksud

"Begitu gimana uma?" Tanya zoeya

Ayyubi menepuk keningnya mendengar pertanyaan abstrud zoeya, istri nya sangat polos

"Itu loh yang begitu-begitu" ujar Aisya

"Begitu-begitu gimana sih Umi? Yang jelas dikit!" Ujar zoeya semakin penasaran

"Ning seperti nya ada yang mengganjal ini" ujar Aisya

"Mengganjal apa Ning?" Ujar Rahma heran menatap Aisya yang senang sekali mengganggu putri nya

Aisya lalu beralih menatap ayyubi

"Ayyubi sebaiknya kamu keluar dulu. Umi ada urusan dengan zoeya"

Tidak mau menjawab Ayyubi memilih untuk keluar. Kini Aisya menatap lekat zoeya

"Kamu yakin gak tau begitu-begitu?"

"Begitu gimana sih umi?"ucap zoeya semakin di buat bingung

"Hubungan suami istri!" Ujar Aisya kesal

Rahma membelalak kaget mendengar ipar nya mengucapkan hal itu secara terang-terangan

"Oh...tau lah umi. Tapi zoeya gak pernah ngelakuin itu sama mas" ujar zoeya keceplosan

"APA?" ujar Aisya dan rahma

Kedua nya kini sama sama kaget dan menatap satu sama lain, zoeya yang sadar sama ucapan nya menutup mulut nya

"Ini mulut suka banget keceplosan"gumanan zoeya

Dugaan Aisya benar. Ia sangat marah saat mendengar jawaban zoeya tadi

"Kenapa belum pernah zoeya?!!" Ujar Aisya

"ya.. ya karna zoeya belum siap!"

"Astaghfirullah" ujar Aisya dan Rahma secara bersamaan

Imam Untuk Zoeya(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang