Sekarang lebih ke arah cerita hidup nya intan, dan pertemuan antara intan dan Rayvan, Kemarin alden & Clara sudah, Rafi & Reinna juga sudah, Karin dan jevan pun juga sudah aku ceritaiin di capster capster sebelum nya, nah mungkin 2 capster akhir ini akan bercerita tentang hidup nya intan dulu yaa, biar kalian bisa tau satu satu hidup dari teman temannya alden dan clara nyaa, Ok guys...
~Happy Reading~
Reinna sudah balik kekelasnya, dan menceritakan semua hal tadi kepada Clara Intan dan Karin
"Eh tau nggak kan tadi gue ke kelas nya kak Rafi, Trus mau balikin uang kemaren kan, Trus pas mau balik ke kelas, ternyata kak Rafi nyariin gue njir ke luar, Trus dia bilangin gini, gue ga sudi punya cewe kek lo, Trus pas balik eh dia bilang maaf" cerita Reinna
Wee gue meleyot anjir
"Ra ini reinna gak sih?" Tanya karin bingung
"Bisa lo liat ini temen lo kok rin, Tapi bukan temen gue!" Ucap Clara
"Eh njer, Ini gue Reinna Temen kalian yang paling cakep woii!" Beritau Reinna
"Lo kok jadi kek orang stres gini reinn?" Tanya Karin miris
"Gara gara Calon ayang gue dongg!" Jawab reinna
"Kalian Kenapa?, Selalu bahas cowo, Nggak bosan?" Tanya intan dengan muka datar andalannya, dia benar benar muak, Apa apa Alden, apa apa Rafi, Apa Apa Jevan
"Enggak ntan!" Jawab Clara jujur
"Enggak lah ntan, Secara mereka bikin seneng, Dari pada mikirin pelajaran!" Lanjut reinna
"mereka itu normal, Lo doang yang gak normal, Ambis sama belajar Tros, Stres" Saut Rita teman sekelas Clara, dia emang tidak suka dengan intan, karna dia selalu mendapat nilai bagus, dan disayang oleh guru guru
"Mulut Lo jaga rita!" Bentak Clara, dia tidak suka kalau ada orang yang menyepelekan teman temannya
"Dih Kenyataan kalau dia itu Stres, Udah gitu suka ambil perhatian guru guru lagi" Jawab Rita seot
"Stres an mana gue apa lo?, Yang ga diajak ngomong, Tapi ikut ikutan ngomong, keknya Lo sih yang stres, kok ngomong sendirian" Tanya Intan, sambil menatap tajam rita, Semua orang terkekeh melihat Rita yang dipermalukan seperti itu
"Tau tuh, ngikut ae lo" Lanjut Reinna
"Diem aja lo reinna!, Dia yang so pinter ini kok dijadiin teman?" sinis rita
"Bilang aja iri, gak bisa dekat sama guru guru, Modelan kek lo mana bisa juga sihh" Jawab karin
"Kalian udah ikut gila?, kok Ngomong sama orang ODGJ gini?" Tanya Clara sambil tersenyum sumringah
"Ehh iya juga, ya udah lanjutin kek yang tadi" Ajak Reinna
"Sampai mana tadi?, Oh yaa, Gue mah suka jevan karna ganteng baik lagi tuh" lanjut karin, sambil tidak memperdulikan rita yang ada disamping mereka, Rita yang sudah malu pun pergi ke wc untuk menghilangkan rasa sakit hati nya terhadap intan barusan
"Nah itu ntan, Oh yaa, Kan mereka berempat tuh, Gimana kalo Intan sama Kak Rayvan aja?" Usul Karin
"Ga, Gue ga kenal" jawab intan
"Makanya kenalan intannn!!" Ucap reinna
"Gue mau fokus belajar!" Jawab intan dan mengambil buku buku nya yang dia pinjam ke perpus tadi, untuk mengembalikan buku buku itu
"Gue Perpus dulu!" Pamit intan dingin
"Sama gue aja ntan" ajak Clara
"Enggak, Lo lanjut aja bahas cowo lo itu!" Ucap intan dan pergi menjauh dari mereka, sungguh dia kesal dibilang tidak normal seperti itu tadi
KAMU SEDANG MEMBACA
ALCLA (Alden & Clara)
Teen FictionKetika dua insan penuh luka dipertemukan oleh takdir. Salah satu mereka hanya bisa terluka karna takdir, mereka hanya bisa merasakan sakit juga karna takdir. Yaa, bukan hanya satu pihak yang tersakiti, bahkan keduanya juga harus merasakan sakit yang...
