Ramananda Caraka [NOMIN] - [Season I] ✅

Chapter 35

In the name of love
I take you as my beginning and my ending
May God bless us and happiness always within us

***

Keesokan malamnya, malam minggu yang ditunggu-tunggu Rama akhirnya tiba juga.
Terlihat berbagai hiasan dan berbagai hidangan pembuka juga kue-kue kecil turut berjejer di area kolam yang menghadap langsung taman belakang rumah Rama.

Raka tengah bersiap, begitupun mamasnya yang akhirnya mencoba mengalah setelah perdebatan panjang berdua dengan Raka tadi siang.

Pakaian mereka terkesan formal, walau dengan dalaman kaos namun jas yang membalut tubuh keduanya sangat menambah menawannya Raka dan Jefryan malam ini.

Mereka mengendarai dua mobil, Jefryan bersikukuh ingin membawa mustang shelby kesayangannya yang sudah lama terparkir di garasi rumahnya.
Jefryan satu mobil dengan Raka tentu saja, sedangkan orangtuanya mengendarai mobil lain di depan mereka.

Iringan mobil itu cukup menarik perhatian bagi sebagian orang, namun ya namanya perumahan elit jadi tak begitu heran kalau melihat mobil-mobil mewah berkeliaran disekitaran kompleks itu.

Saat telah memasuki pekarangan rumah Rama, terlihat Rama berlari keluar ketika mendengar deruan beberapa mobil memasuki area rumahnya. Diikuti mama Putri dan papa Aska juga turut berjalan di belakang Rama

Keluarga Rama menyambut keluarga Raka dengan hangat, pelukan dan cipika-cipiki ala keluarga konglomerat tentu menjadi hal pertama yang mereka lalukan.
Saat Jefryan dan Raka mulai menampakkan diri, Rama sedikit sungkan untuk sesegara mungkin memeluk Raka karena tatapan Jefryan sangat tidak bersahabat ke arahnya.

"wah dua pangeran mbak Yuna memang bikin pangling ya.. Raka apa kabar sayang, lama banget mama ga liat kamu" Mama putri menjadi yang pertama memeluk Raka.
Jefryan berdiri disampingnya menyalami papa Aska

"makin tampan aja anak kamu Na" Ucap papa Aska setelah melepaskan pelukannya pada putra sulung keluarga Hermawan itu

"haha anak aku gituloh" Jefryan hanya tersenyum canggung mendengarnya

"mm.. bang Jef apa kabar?" Rama coba memulai, mencoba mengulurkan tangannya pada Jefryan

"hmm baik" Jawab Jefryan acuh dan mengabaikan jabatan tangan itu.

"ekhm, ayukk masuk dulu" Mama putri mengajak semuanya masuk

"Mas please.." Tatap Raka pada Jefryan saat akan melangkah memasuki rumah Rama.

Ketiga pemuda itu masih berdiri di luar,

"apa? Orang biasa aja pun" Balas Jefryan cuek

"masuk yuk bang, Na" Rama memaklumi saja

Di dalam, satu keluarga lagi tampak menyambut mereka, keluarga Mahesa juga turut hadir di sana, karena papa Mahesa yang merupakan kakak kandung mamanya Rama sedang di Indonesia jadi mereka sekalian memperkenalkan saja keluarga besar mereka.

"loh ada Esa juga?" Celetuk Raka saat melihat Mahesa tengah duduk sendirian di sofa ruang tamu. Para orang tua langsung menuju area belakang

"hum, bang Jef apa kabar?"

"hmm" Sama, Jefryan juga mengabaikan uluran tangan Mahesa

"ini ada acara apa sih sebenarnya Ram?" Tanya Raka penasaran

"dinner doang kok . Ayo ke belakang, ditungguin itu" Ajak Rama

Mahesa turut mengekor di belakang mereka, dia sempat berpelukan sebentar dengan Raka sembari Raka menyampaikan untuk memaklumi tingkah mamasnya yang seperti itu.