ADYAN | Misterius Boy [END]

49. Hari lahir.

"Kamu cape ga Dan?" tanya Yani

"Engga ko sayang. Emang kenapa, tumben nanya cape apa engga?" Ujar Adan

"Hm kalo kamu ga cape, kita main kerumah mamah papah kamu yuk? Pasti mereka seneng kalo tau cucunya kembar" ujar Yani

"Ayoo, aku juga pengen kerumah emak sama bapa Yan hehe, gimana kamu mau ga?"

"Aku si ayo aja kalo sama kamu" ujar Yani

"Sipaling ayoo haha" lanjut Adan

"Ah bisa aja mas suamii haha " ujar Yani

"Oh iya sekalian aja kerumah mamah papah aku Mas. Aku kan tadi baru telpon, bicara langsung lebih seru kayanya hehe" lanjut Yani

"Yaudah ayo, tapi serius kamu ga cape? kasian juga nanti anak dikandungan kamu. Aku juga ga maksa ko" ujar Adan

"Engga mas. Gapapa " ujar Yani yang sambil mengelus perutnya

"Hmmm, ya udah kalo gitu. Nanti kalo emang kamu cape, kamu ngomong ya, jangan dipendem aja " ujar Adan

"Iyaa sayangg akuuuu"

"Yaudah aku siap siap dulu ya, oh iya nanti kita mampir dulu ke supermarket buat bawain kerumah mamah papah, dan emak sama bapa" ujar Yani

"Iya bawelnya Adan yang cantiiik"ujar Adan yang membuat pipi Yani memerah

Saat mereka sudah siap, mereka pun langsung menuju supermarket.

Saat disupermarket Adan dan Yani bertemu dengan Anita.

"Eh Yani? ya ampun tambah cantik ajaa aaaaaaaa. Gimana kabr lo Yan?" ujar Anita

"Eh Anita, makasih hehe, lo juga tambah cantik ko"  ujar Yani

"Alhamdulillah kabar gue baik. Gimana kabar lo? " lanjut Yani

"Alhamdulillah baik, eh iya Yan. Lo hamil udah berapa bulan?" tanya Anita

"Udah 5 bulan Nit, doain ya. Biar sehat, panjang umur hehe" ujar Yani

"Aamiin Yan, gue doain yang terbaik buat lo dan anak lo" ujar Anita

"Aamiin, makasih ya Nit. Buat lo dan keluarga lo juga, semoga seh-" ujar Yani yang terpotong dengan seseorang yang tiba datang dihadapannya

"Sayang" ujar lelaki yang gagah dan tampan, yang menghampiri Anita

"Eh iya ay." Ujar Anita

"Hmmm" ujar lelaki tampan itu

"Itu cowo lo Nit? Aditya kan? Temennya Kinaan" tanya Yani

"Hehe iya Yan. In sya Allah tahun ini gue bakal merried, hehe doain aja ya Yan" ujar Anita

"Gue doain ko Nit, nanti kalo nikah undang undang gue ya. Yaudah kalo gitu gue duluan ya Nit" ujar Yani

"Iya Yan"

Yani pun langsung menuju ke kasir untuk membayar. Lalu Adan dan Yani langsung menuju kerumah emak dan bapak.

Tok'
Tok'
Tok'
"Assalamualaikum" serentak Adan dan Yani

"Waalaikum salam" bapak membuka kan pintu, dan Adan dan Yani pun mencium tangan bapak.

"Eh Adan. Masuk dulu sini tong" ujar bapak

"Iya pak" Adan dan Yani pun masuk kedalam rumah bapak

"Mak, ada Adan dan istrinya ni mak" ujar bapak yang memanggil emak yang sedang didapur.

"Eh iya bentar pak" ujar Emak

"Eh emak" ujar Adan yang langsung memeluk sang emak

Yani dan Adan pun mencium tangan emak.