ADYAN | Misterius Boy [END]

12. Teror kedua kalinya

Setelah jam istirahat pertama Lia dan Mytha saat ini sedang barada di ruang bk. Tadi saat di jam istirahat pertama ada sedikit problem.

Kaki Riri terkilir akibat terkena bola cukup keras, saat ini Riri sedang berada di UKS. Sedangkan Lia dan Mytha harus ke ruang BK menjelaskan kejadian tadi.

Mytha membuat keributan karena tak terima Riri terluka karena murid yang tidak benar bermain bola. Dan berakhir mereka masuk BK.

Lia sudah menjelaskan kejadian sebenarnya. Kepala sekolah bingung. Posisi Mytha memang salah tapi posisi 'Angga' yang sudah mencelakai Riri sampai terluka itu juga salah.

Tak lama pintu ruangan terbuka menampilkan satu laki - laki yang menggendong satu perempuan dengan gaya bridal style

Lelaki itu Kinaan dan Perempuan itu Riri. Akibat cedera cukup parah. Kaki Riri terkilir dan membuat Riri sedikit susah berjalan, sampai berakhir di gendong Kinaan.

Kepala sekolah, pak Broto mempersilahkan kedua nya duduk, mereka pun duduk dengan posisi Kinaan memangku Riri di depan guru - guru.

Lia tersenyum melihat itu.

Setelah selesai mereka pun ke kelas, tapi Kinaan dan Riri mereka tak menuju ke kelas namun ke kantin, karena Riri belum makan dari pagi.

Mereka pun masuk ke kelas yang sudah ada guru sedang menjelaskan materi, mereka duduk di bangku masing - masing.

Tak lama Kinaan dan Riri datang mengetuk pintu, Riri masuk untuk duduk di bangku dengan Kinaan menjaga Riri di depan pintu, dengan alasan takut Riri kenapa - kenapa dan itu sudah tanggung jawabnya.

Jam istirahat kedua pun datang, Guru tersebut berpamitan keluar dengan para murid - murid yang kembali berjajan di kantin ada juga yang ke perpustakan atau nongkrong di taman belakang.

Lia, Yani, Anita dan Mytha pergi ke kantin karena mereka belum sempat ke kantin pada jam istirahat pertama, Lia dan Mytha yang masuk BK, Anita dan Yani yang memilih membaca buku di perpustakaan.

Riri tak ikut, dengan alasan ia baru saja dari kantin. Ia memilih di dalam kelas membaca novel dengan ditemani Kinaan.

----------------------------------

Bell masuk pelajaran terakhir, Lia, Mytha, Yani dan Anita masuk ke dalam kelas. Lia melihat kursinya di duduki oleh Kinaan.

Namun saat menyuruh lelaki itu pergi, ia malah di usir dan disuruh duduk di kursi Mytha. Lia pun mengalah. Ia pergi ke kursi sebelah Mytha.

Guru mapel masuk, mereka memperhatikan penjelasan dari guru tersebut. Lalu dilanjut dengan mengerjakan soal.

Dengan Kinaan duduk di kursi sebelah Riri tentunya, ia sudah bilang pada guru, dia ikut kelas XII IPA 1 untuk menjaga Riri.

Bell pulang pun berbunyi, murid murid sudah keluar, dan sekolah sudah mulai sepi. Tertinggal Adan, Yani, Lia, Mytha, Anita, Riri dan Kinaan.

Kinaan memaksa Riri pulang bersamanya, karena kaki Riri yang belum sembuh Kinaan tak ingin mengambil resiko membiarkan gadis itu pulang dengan menggunakan motor sportnya. Riri terpaksa mengikutinya.

Adan keluar terlebih dahulu, Yani melihat Adan kemudian ia berpamitan kepada yang lain untuk pulang duluan.

Yani mengikuti Adan, Adan pergi menaiki angkutan umum. Yani menyusul menggunakan taksi.

Yani terus mengikuti angkot tersebut sampai angkot itu benar - benar kosong. tapi sayang Yani justru kehilangan jejak.

Yani berfikir keras, dimana Adan turun. Ia tak salah mobil, itu benar angkor yang ditumpangi oleh Adan, ia sampai menghafal plat nomer angkot tersebut.