36. Merasa kehilangan

50 9 0
                                    

On telpon!
"Eh Lia, nanti malam lo ikut pesta ga?" tanya Anita

"Ga tau Nit. Mendadak banget, jadi gue belom nyiapin persiapan kaya baju dan sebagainya" lanjut Lia

"Ikut kek Li, buat kenang kenangan nanti. Kesempatan ga dateng dua kali,sayang juga kalo lo ga ikut, Lagi juga ga ada guru. Ya cuma kita kita doang"

"Iya juga si Nit, hm yaudah gue mau nyiapin baju buat nanti malem dulu. Oh iya Yani udah lu telpon?dia mau ikut ga?" tanya Lia

"Nah gitu dong inii baru Liaa" ujar Anita

"Tadi Yani udah gue telpon. Dia mau ikut, nanti berkabar aja ya Li kalo udah sampe" lanjut Anita

"Hm oke,gue matiin ya telpon nya bye Nit Nit"

"Bye Liaa"

-Anita menutup telepon dengan Lia-

"Eh Ri, nanti malem lo ikut pesta ga?" tanya Lia dengan Riri

mengangguk Riri

"Nanti berangkat nya bareng yaa Ri"

"Hm" jawab Riri dengan sikap dinginnya.

_____________________

Mereka semua sudah berkumpul di gedung pesta (RiLiTha,Yani,Anita, dan teman seangkatannya)

Lia, Yani, dan Anita pun meninggalkan Riri dan Mytha. Mereka mengelilingi tempat pesta tersebut

"Hm ko sepanjang gue jalan, gue ga liat Adan ya. Ah! ko gue jadi mikirin Adan lagi sih" ujar Yani didalam hatinya

"Eh seru banget ga sih, bener bener seruu" ujar Lia sambil tertawa bahagia

"Asli sih ini emang seru Li, yang ga ikut pasti nyesel. Untung tadi lo ga ragu Li untuk pergi ke pesta ini" ujar Anita

"Iya makanyaa" ujar Lia

"Eh kursi di meja itu kosong. Ayo kita duduk" ujar Yani

"Ayo" ujar Anita dan Lia

"Eh iya si Riri dan Mytha kita tinggal, gapapa kah?" ujar Yani

"Gapapa udah, dia aja gapapa ga ada kita haha" ujar Lia yang tertawa

"Kaco lo Li haha" tawa Anita

"Duh gue haus. Gue mau ambil minum dulu, sebentar ya. Ada yang mau nitip?" Lanjut Anita

"Engga, nanti gue ambil sendiri ajaa" ujar Lia dan Yani

•Ada segerombolan teman seangkatnya, saat Anita ingin mengambil minum•

"Eh tau ga si? tadi pagi kan gue kesekolah ya, gue ambil surat kelulusan kesekolah, dan gue ga sengaja denger, kalo si Adan bakal kuliah di Paris, tapi gue gatau itu siapa nya Adan. Kaya orang kaya banget gitu lho" ujar teman seangkatnya

"Terus? mungkin itu emak bapa nya Adan" lanjut teman disampingnya

"Bukan, kalo emaknya Adan gue mah kenal. Itu sepasang suami istri gitu, dia mau ambil surat kelulusan kaya ijazah gitu ke pak Broto. Gagah banget suaminya, dan keliatan orang kaya banget"

Anita tidak sengaja mendengar pembicaraan mereka.

"Pantes dipesta kali ini si Adan ga dateng. Ternyata dia kuliah di Paris. Keren juga tuh dia" dalam hatinya Anita sambil berjalan menuju Lia dan Yani

"Ehh, emang bener si Adan kuliah di Paris?" ujar Anita

"Apa si lo bercanda aja Nit Nit" tawa Lia

"Lo tau dari mana Nit?"ujar Yani yang terkejut.

ADYAN | Misterius Boy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang