My Concubine

Merubah Siasat

💐 My Concubine 💐

•••
Happy Reading

*****

Eunji menatap gadis pelayan Selir Hui yang sudah terbaring tidak berdaya di depan matanya. Ia benar-benar merasa bersalah. Namun perasaan marahnya lebih besar daripada rasa bersalahnya. Ia mengepalkan tangannya kuat. Wajah cantiknya jelas menyiratkan bahwa ia ingin membalas orang yang sudah membuat gadis itu terbaring tidak berdaya.

'Ratu Im Hae Won aku sebenarnya tidak ingin terlibat urusan dengan mu tapi sepertinya kau sudah menabuh genderang perang lebih dulu'.

Eunji menggenggam tangan Yeon Hee. "Yeon Hee-aa aku pastikan akan membalas orang yang sudah membuat mu dan selir Hui menderita, aku bersumpah mereka akan mendapatkan balasan yang setimpal. Meskipun aku harus mempertaruhkan nyawaku". Gumam Eunji.

Perasaan tidak tenang yang dirasakan olehnya ternyata benar. Kedua pasang matanya langsung disambut dengan kondisi gadis pelayan Selir Hui dengan sangat memprihatikan. Tubuhnya dipenuhi luka cambukan. Membuat kesakitan yang dirasakannya seketika menghilang dan digantikan dengan perasaan marah yang membuncah.

Usut punya usut ternyata Ratu Im Hae Won tiba-tiba datang berkunjung ke kediamannya dan mendapati dirinya tidak berada disana melainkan Yeon Hee. Dan semua kesalahannya di limpahkan kepada gadis tidak bersalah itu.

Bahkan masalah ini tidak dibiarkan diketahui oleh Yang Mulia Raja. Dengan dalih bahwa Ratu Min mempunyai hak untuk menghukum semua dayang yang berada di bawah istana dalam naungannya. Ia memanfaatkan ketidakhadiran Yang Mulia ibu Suri.

Eunji tahu bagaimana tugas dan tanggungjawab yang dimilikinya. Tapi bukankah seharusnya sang Ratu menunggu dirinya. Meminta penjelasan lebih dulu. Bukan langsung memberikan hukuman pada orang yang tidak tahu apapun. Meskipun gadis itu hanya seorang dayang.

***
Keesokan harinya Eunji menemui Ratu Im Hae Won dikediamannya. Kini kedua wanita itu duduk berhadapan dengan raut wajah datar. Namun siapa yang tahu isi dari benak kedua wanita itu.

"Ada apa selir Hui, sepertinya kau memiliki hal mendesak yang ingin kau sampaikan padaku. Sampai-sampai kau membuang waktu berharga mu demi datang kemari". Pernyataan wanita yang bergelar sebagai seorang Ratu itu terdengar lembut namun terdengar seperti sedang menyindir Eunji.

Eunji tersenyum membentuk senyuman simetris "Yang Mulia Ratu sepertinya anda orang yang sangat peka. Benar. Aku datang kemari untuk memastikan keadaan anda. Aku dengar anda kurang sehat. Sebagai seorang madu yang baik aku harus melihat kondisi anda tentu saja." Balas Eunji tajam.

"Anda harus memperhatikan kondisi kesehatan anda. Aku takut jika kondisi anda terus-menerus seperti ini...." Eunji menjeda kalimatnya. Menatap penuh makna pada wanita yang ada didepannya. Lalu ia sedikit tersenyum remeh.

"Seseorang bisa menggantikan posisi anda.." sambungnya lirih.

Perkataan Eunji bak pedang tajam langsung menghujam tepat di jantung Ratu Im Hae Won. Ia terlihat mulai terpancing dengan perkataan Eunji. Raut wajahnya terlihat mengeras. Namun Eunji justru tersenyum miring.

"Aahhh... Oh iya. Aku dengar kemarin anda menghukum seorang dayang tanpa mendengar penjelasannya lebih dulu. Kira-kira apa yang akan dilakukan Ibu Suri dan Yang Mulia Raja jika mereka tahu kalau anda melakukan hal semena-mena seperti itu ya?"