BAB 41 Merenggut Mahkota CINTA

1.3K 94 26
                                    

Happy Reading

____

Sunan membungkuk memeluk Shakira dari belakang. Shakira tersenyum menatap pria tampan berkacamata itu dari cermin nakas sambil menyisir rambutnya.

Sunan mencium pipi Shakira sekilas, "I love you." Bisik Sunan lembut.

"I love you too." Shakira mengecup punggung tangan Sunan.

"Yang semalam itu aku sangat puas, Sayang sangat luar biasa." Kata Sunan dengan senyum simpulnya.

"Kapan bisa lagi ?" Tanya Shakira sambil menoleh.

"Sekarang bagaimana ?" Tawar Sunan.

"Aaahhh nggak dech, nanggung yang ada entar aku malah bad mood." Ujar Shakira sembari bangkit.

"Aku ada rapat, Sayang." Ucap Shakira sambil berdiri menghadap Sunan.

Sunan merampas sisir di tangan Shakira dilemparnya asal, dia merengkuh pinggang Shakira erat, dengan sedikit kasar gadis itu menarik kerah baju Sunan hingga wajah pria itu mendekat ke wajahnya. Kedua pasang mata indah itu saling bersitatap, genit Shakira mengerlingkan matanya menggoda Sunan. Dilepasnya kacamata Sunan lalu tanpa va vi vu Sunan langsung memagut bibir Shakira dengan rakus. Bahkan tak memberi gadis itu jeda meski sekedar untuk mengambil nafas. Shakira mengerang, tangannya meraba bahu dan lengan Sunan. Sementara kedua tangan pria itu memegangi wajah Shakira sambil terus memainkan lidahnya, lidah itu berkelit lincah di dalam rongga mulut Shakira. Kadang menghisap, kadang menarik lidah Shakira yang terjulur panjang.

"Eeeeekkkhhhh...." erang Shakira sambil mendorong tubuh Sunan.

Gadis itu tertawa sambil agak menjauh dari Sunan, dia membenahi atasannya yang berantakan akibat ulah tangan nakal Sunan.

"Kau merusak riasanku, Sayang. Aku harus rapat." Shakira kembali ke depan cermin.

Tatapan Sunan yang masih berapi - api dan penuh tuntutan hanya disenyumi oleh Shakira. Gadis itu kembali berteriak dan tertawa saat Sunan menyekapnya dari belakang lalu menghujaninya dengan kecupan disepanjang tengkuknya.

"Sayang jangan beginiiiiii..
." Teriak Shakira.

Sunan memutar tubuh Shakira agar menghadap dirinya dan kembali memagut bibir basah itu. Shakira kembali berontak, perlahan Sunan mendorong Shakira berjalan mundur hingga merebah di sofa.

"Eemmm.....eeeemmm...." desis Shakira yang terus meronta.

Hal itu justru membuat adrenalin Sunan semakin terpacu. Bibirnya tidak hanya menjarah bibir, tapi juga leher, dada dan telinga Shakira membuat gadis itu kian menggelinjang. Baik Sunan maupun Shakira nafas mereka sama - sama memburu.

Net

Net

Nett

Terdengar suara bel pintu berbunyi beberapa kali. Sunan menggeram dalam hati, siapa yang bertamu sepagi ini ? Mengganggu morning sex nya saja. Dia sengaja mengabaikannya tapi bel pintu itu terus memekik dengan tak sabaran. Akhirnya Sunan bangkit dari atas tubuh Shakira. Gadis itu pun bangkit untuk membuka pintu.

BIRUnya CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang