08

1.4K 77 1
                                    

Haii👋

Balik lagi sama aku.

Inget jangan pernah berpikir untuk memplagiat cerita ini, tolong hargai author yang membuat cerita ini !!!

Jangan lupa tinggalin jejak kalian dengan cara vote dan juga komen sebanyak - banyaknya⭐

Karena hanya dengan vote dan komen tidak akan banyak menghabiskan kuota🥰

Tolong dibantu juga untuk promosiin cerita ini di sosial media manapun🤝.

Happy Reading
.....

" Berbahagialah semasih dirimu tidak merepotkan siapapun ".

Semua mata tertuju kepada orang yang berteriak dengan sangat kencangnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semua mata tertuju kepada orang yang berteriak dengan sangat kencangnya. Anak buah Felix yang ingin mencelakai Daniel dengan menggunakan senjata tajam pun langsung tak bernyawa akibat ada seseorang yang melemparkan pisau dan tepat mengenai jantungnya.

Seseorang yang melempar pisau tersebut tidak lain ialah Nendra Ketua geng Bruiser. Ia tidak sengaja lewat ke jalan ini dan menemukan temannya yang diserang. Nendra pun langsung melangkahkan kakinya untuk mendekati Felix dan langsung tersenyum remeh.
" Wow, seorang Felix sudah bangun dari komanya kenapa gak mati aja sekalian Lo. Muak gue ngeliat lo terus nyari masalah sama geng gue " ujar Nendra.

Medengar ucapan Nendra membuat Felix sangat marah dan langsung memukul rahang Nendra. Akan tetapi Nendra yang dapat membaca pergerakan dari musuhnya tersebut pun dapat menghindarinya bahka ia langsung memelintar tangan musuhnya hingga Felix tidak dapat melawan lagi.

" Udah gue ingetin sama Lo buat gak nyari masalah sama gue ataupun geng gue. Karena sekalinya Lo buat masalah sama geng gue. Gue gk segan - segan buat kirim lo ketempat seharusnya. Bisik Nendra dengan suara rendahnya akan tetapi sangat menusuk.

Felix yang mendengar ucapan Nendra pun merinding akan suaranya yang terlalu dekat dengan telinganya. Hingga ia menginjak kaki Nendra dan langsung kabur menaiki motornya disusul dengan anak buahnya yang juga mengikuti ketua. Melihat Felix yang melarikan diri membuat Nendra menggeram dan akan membalas perbuatannya karena sudah hampir mencelakai temannya.

Nendra pun langsung menghampiri temannya dan langsung menanyakan keadaannya.
" Lo gpp kan ". Tanya nendra pada Daniel.

Daniel pun hanya menjawab dengan menganggukan kepalanya. Mendengar dan melihat keadaan Daniel, Nendra pun langsung menyuruh temannya tersebut untuk balik pulang kerumahnya.
" Mending Lo balik sana " ujar Nendra kepada Nendra.

Daniel pun langsung menghampiri motornya, dan tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada ketuanya.
" Thanks udah nolongin gue ". Ujar Daniel kepada Nendra yang sudah ingin menghidupkan motornya.

SI GENDUT KARINA [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang