Part 4

28.9K 1.9K 51
                                    

Hi hello annyeong -jungwoo

banyak kekecewaan yang menuntut kita menjadi dewasa sebelum waktunya

Happy reading 🤸
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

Di pagi hari yang cerah tepat nya pada pukul 06:00 WIB, terlihat ada seorang gadis yang masih bergulat dengan selimutnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di pagi hari yang cerah tepat nya pada pukul 06:00 WIB, terlihat ada seorang gadis yang masih bergulat dengan selimutnya.

"Dek bangun udah pagi" Ucap Sean Abang pertama Katia dengan suara lembut. Sambil mengelus pipi mulus Katia.

"Eunghh" Lenguh Katia sambil mengucek mata nya, dan melihat siapa yang membangunkan nya di pagi hari buta ini.

Setelah terlihat jelas orang yang membangunkannya Katia langsung bangun dan bersandar di tepi kasurnya. "Bang Sean ngapain disini? Kapan pulang nya? Kok Katia gak tau bang Sean pulang?" Tanya Katia berturut-turut.


Sean terkekeh geli dengan pertanyaan panjang sang adik. "Pas semalam Abang pulang nya, kan Katia tidur" Jawab Sean dengan senyum tipis sangat tipis bahkan Katia pun tidak melihatnya.


"Ohh, iya juga yah" Ucap Katia sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

Cukup lama terdiam dengan pikiran masing-masing Katia pun membuka suara. "Emm bang, Tia boleh gak sekolah sekarang?" Tanya Tia


"Gak boleh, kamu masih dalam masa penyembuhan Bi Innah udah cerita kalau kamu abis kecelakaan seminggu yang lalu jadi kamu nggak boleh sekolah dulu" Bantah Sean tegas.

"Yahh kok gitu, ayolah bang Tia bosen di rumah terus lagian Tia udah sehat kok" Ucap Katia dengan mengeluarkan jurus puppy eyes nya, agar Sean menurutinya.

Helaan nafas keluar dari mulut Sean, karena dia tidak kuat melihat adiknya yang sudah mengeluarkan jurus andalan nya itu.

"Huft, yaudah kalo kamu maksa, tapi ingat gak boleh kecapean kalo kamu lemes di sekolah nanti langsung telfon Abang aja ya" Ujar Sean

Katia langsung berbinar kala mendengar ucapan Sean. "Emang kalau aku telfon abang, abang langsung datang ke sekolahan jemput aku?" Tanya Katia penasaran


"Ya enggaklah, kan kamu nanti dianterin supir" Jawab Sean santai

Katia langsung memutar bola matanya malas.

"Kirain kalo gue telfon, bang Sean langsung Dateng ke sekolahan, eh taunya ama supir pula" Kesal batin Katia

Transmigrasi Darya [PRE-ORDER]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang