Mau tidak mau Taehyung dan Jungkook sekarang berada di kamar yang sama, karena kamar yang kemarin di tempati Jungkook lampunya mati, dan Jungkook tak bisa jika tidur sendiri dengan lampu padam.
Akhirnya dia harus mau tidur dengan Taehyung, sebenarnya ada juga kamar tamu yang lain tapi semuanya masih berantakan dan belum siap di gunakan.Plak satu pukulan mendarat di paha Jungkook yang sedang selonjoran di ranjang. Taehyung memukul paha Jungkook cukup keras.
"Aw sakit, kenapa sih"
"Kamu ini kenapa gak buka chat aku sih" bentak Taehyung.
"Ponsel aku mati, semalam tidak aku isi daya"
"Lalu di kantor tak sempat begitu mencharge ponselmu, itu bahkan hanya beberapa detik Jeon" Taehyung tetap saja dengan nada kesal.
"Ya lagian biasanya aku tak pernah mementingkan ponsel, isinya cuman bacotan agar aku latihan saja, aku malas"
"Jika kau malas kenapa kau jadi idol hah? Pokonya mulai sekarang ponselmu harus selalu aktif"
"Iya asal kau menjadi mangar ku dan akan aku pertimbangkan"
"Kau gila" bentak Taehyung lagi.
"Tak bisakah kau berbicara santai sedikit gitu loh, jangan membentak ku terus"
"Karena kau itu menyebalkan"
"Ck, berarti si pendek itu bohong selama ini"
"Si pendek siapa? Apa maksudmu"
"Sudahlah malas aku" gerutu Jungkook lalu mematikan ponselnya dan hendak tidur.
"Jawab dulu" Taehyung menarik paksa tangan Jungkook hingga dia kembali bangun.
"Apa Tae? Apa?"
"Si pendek yang kau maksud siapa? Jimin?"
"Iya Jimin. Puas?" Jungkook menarik paksa tangannya yang di pegang Taehyung.
"Jangan dulu tidur bodoh" bentak Taehyung.
"Katakan apa dia cerita sesuatu padamu?""Aku gak mau jawab, aku ngantuk, cape tau gak"
"Cerita dulu"
Jungkook tak menggubris Taehyung dan bergegas menarik selimut untuk tidur.
"Yak-" bentak Taehyung.
Jungkook tak menggubris dan tetap memejamkan matanya.
"Ayo katakan" Taehyung menggoyang-goyangkan tubuh Jungkook.
Jungkook tetap menutup matanya dan mengacuhkan Taehyung.
"Aku akan jadi manager mu"
"Baik. Apa yang mau kau dengar" dengan seketika Jungkook langsung membuka matanya dan menatap Taehyung.
"Ck sialan kau" kesal Taehyung.
"Besok akan aku ceritakan semuanya ok? Setelah tanda tangan perjanjian kerja kita. Sekarang ayo tidur aku mengantuk, aku cape banget dari pagi sampai malam harus latihan" Jungkook menarik Taehyung untuk tidur.
Karena di tarik paksa, Taehyung akhirnya tertidur tepat di samping Jungkook. Entah sadar atau tidak posisinya Jungkook tertidur di tangan Taehyung dengan memeluk perut Taehyung dan mulai tertidur.
Taehyung yang belum bisa mencerna keadaan hanya bisa diam dan membiarkan Jungkook saja.
Setelah beberapa saat akhirnya Jungkook terlelap Taehyung mengangkat tangan nya dan mengusap lembut rambut Jungkook."Ck aku gak menyangka bisa memiliki adik tiri semenyebalkan kau" ucap Taehyung lalu membalas pelukan Jungkook.
Jungkook yang memang belum tidur lalu tersenyum dalam dekapan Taehyung.
