Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌻🌻🌻
Zeha sudah menunggu cessa keluar kelas. Tidak tau jelas jam berapa gadisnya itu selesai, ia hanya asal nekat datang ke fakultas cessa.
Modal jaket hoddie tertutup, masker dan bucket hat. Zeha mondar mandir di area sana. Menunggu di kantin sama sekali tak bisa membuat zeha tenang. Pengennya buru buru ketemu cessa, terus jelasin, biar cessa tidak ngambek.
Zeha akhirnya memutuskan untuk menunggu di loker cessa. Sedikit bersembunyi, sudah persis penguntit yg menunggu mangsanya. Saat begitu ramai teman teman cessa berhamburan keluar dan menuju loker mereka, gadis itu sama sekali belum keluar.
Sudah berselang 20 menit setelah jam kuliah selesai namun cessa belum juga nampak, karena tak sabar, akhirnya zeha mendatangi cessa, mengintip. Ternyata gadis itu sendirian dikelas dengan wajah sedihnya.
" yank.. " zeha menutup pintu, agar tak ada orang yg melihatnya masuk kedalam kelas cessa.
Cessa hanya melirik zeha sekilas, kemudian fokus lagi pada laptopnya. Pengen nangis pengen marah. Moodnya sedang tak baik, sepertinya zeha datang disaat yg tak tepat.
" kenapa ?? " tanya zeha, cessa terlihat marah, wajahnya merah, namun air matanya juga menggenang dipelupuk mata.
" ngeselin !!!! " jari jari cessa menghentak hentak kuat diatas keyboard. Begitu keras, sampai zeha terlonjak kaget.
Zeha menarik satu kursi, duduk disebelah cessa. " masih marah ?? Maaf, yank.. "
" BODOOOO !!! LAGI KESEL KESEL !!!! " lagi, cessa menghentak keyboard tak berdosa itu.
" rusak tinggal beliin, jangan pelit lah, punya pacar artis tapi laptop pacarnya rusak aja gak peka!! Percuma tau gak percumaaa !! "
Zeha mengelus dadanya, sabar.. Sabar... " Ya Ampun, Yank.... Gak gitu, kan gue juga udah beberapa kali nawarin, kemarin pas guenya beli Ipad buat nugas, kata lo, punya lo masih bagus, sayang kalo ganti, iya kan ???? "
" tapi ini tugas aku ilang semuaaa, Kakak tau sendiri semaleman aku buat, buat presentasi hari ini, tapi malah gabisa.... " cessa mulai menangis, kesal sendiri.
" emang enggak lo copy ? " zeha mengusap air mata cessa, sayang. Seneng sih udah gak dicuekin, tapi malah bikin bingung gini.
Tidak menjawab cessa malah memukul mukul laptopnya. " Aku dapet E, kesel banget! Rasanya gatau lagi!!!! Padahal kan uda buat!!!! " cessa mulai menangis tersedu.
