Capter 16

4.3K 304 6
                                    

💞Utamakan vote sebelum membaca💞

                   🌈Typo Manusiawi🌈

Saat ini jungkook tengah berjalan menyusuri trotoar setelah jimin mengantarnya hingga disana ..

jungkook tampak berjalan gontai memandang pintu apartemen .. jungkook masuk kedalam apartemen nya yang sangat sepi .. sudah pasti taehyung belum pulang untuk saat ini ..

jungkook segera membersihkan diri dan segera berbaring di ranjangnya .. jungkook menatap nanar ruang kosong di sebelahnya ..

"kau jahat hyung" jungkook berbalik memunggungi tempat taehyung ..

pukul 10 malam taehyung datang ke apartemen .. taehyung memindai isi apartemen tersebut ..

"terasa sangat berbeda .. maafkan aku jungkook"

taehyung beranjak memasuki kamarnya dilihatnya jungkook yang sudah berbaring memunggunginya ..

Taehyung mendekati jungkook dan bersimpuh di hadapannya .. mencium kening dan bibir jungkook berkali2 hingga tampak terdengar lenguhan dari bibir jungkook ..

"eungghhhh"

jungkook mengerjapkan matanya .. dia kaget karna taehyung sudah ada di hadapannya ..

"sayang apa aku membangunkan mu hm?" taehyung mengelus lembut pipi jungkook .. jungkook memalingkan wajahnya dan memunggungi  taehyung..

"sayang apa kau marah padaku hm?" Taehyung mengelus lembut punggung jungkook ..

"sayang maafkan hyung, hyung sibuk hingga tak sempat menjemputmu hm?? hyung janji besok hyung akan mengantar dan menjemputmu bekerja"

jungkook tidak menjawab .. hatinya tersayat .. taehyung benar2 membohonginya ..

terdengar isak tangis jungkook .. taehyung segera membalikan tubuh jungkook menghadap padanya ..

"sayang kenapa kau menangis hm?? katakan pada hyung kenapa kau menangis?"

jungkook bangkit dari tidurnya dan menatap taehyung ..

"kau membohongiku hyung?"

"apa maksud mu sayang .. hyung tidak pernah membohongimu"

jungkook menatap tajam taehyung dan mengambil ponsel nya di nakas lalu melemparnya pada taehyung ..  

Taehyung segera mengambil ponsel jungkook dan melihat apa yang tertera disana .. potret dirinya yang tengah di suapi irene sore tadi ..

"kau bilang sibuk padaku hyung?? kau bilang meeting,, lalu apa itu hyung .
apa??" jungkook berteriak dengan tangisan yang pecah saat itu juga ..

"sayang,, kumohon jangan menangis .. hyung tahu hyung bersalah maafkan hyung sayang"

taehyung hendak merangkul bahu jungkook sebelum jungkook menahan lengan taehyung ..

"jangan sentuh aku hyung"

"sayang,, kumohon dengar penjelasan hyung .. hyung melakukan itu karna terpaksa .. hyung tak ingin membuatmu kecewa"

"lalu apa bedanya dengan saat ini hyung?? hatiku lebih sakit ketika mengetahui kau tidak jujur padaku hyung "

"sayang hyung minta maaf .. hyung tahu hyung salah sayang maafkan hyung"

jungkook menggeleng ..

"tinggalkan aku sendiri hyung,, aku ingin sendiri"

"tapi sayang .. "

"kumohon hyung" ucap jungkook dengan tangis yang tak kunjung berhenti..

"baiklah " taehyung keluar dari kamar tersebut dengan melihat jungkook yang tampak enggan melihatnya ..

jungkook memeluk lutut nya sendiri dan menangis sejadi jadinya ..

hati taehyung terasa di sayat mendengar tangisan pilu jungkook ..

"aku mencintainya .. tapi aku juga yang menjadi Boomerang untuknya .. maafkan aku sayang" taehyung merebahkan tubuh nya di sofa apartemen tersebut ..

keesokan harinya jungkook tampak tengah menyiapkan sarapan nya tak lupa dia membuatkan sarapan juga untuk taehyung ..

taehyung tampak tak terusik dengan gerak gerik jungkook dia masih terlelap dalam mimpinya ..

jungkook sudah rapi dengan seragam kantornya dan segera bergegas sebelum taehyung bangun .. jungkook ingin menata hatinya terlebih dahulu .
sungguh sakit jika mengingat kebohongan taehyung padanya ..

jungkook menunggu bis di halte biasanya dan selalu eunwo yang datang menghampiri ..

"jungkook ayo berangkat bersama"

"eunwo?? kenapa selalu kebetulan kita berada disini?"

"mungkin jodoh" ucap eunwo sembari terkekeh .. jungkook mendengus mendengar ucapan namja tersebut ..

jungkook melihat jam di pergelangan tangan nya dan pergi bersama eunwoo ..

"apa kau melihat potret yang ku kirim kemarin"

"ah apakah itu nomor mu?"

"iya .. aku tidak sengaja bertemu taehyung disana.. hmm maaf sebelumnya tapi .. apa kau tengah ada masalah?"

jungkook terdiam dengan jemari yang menaut satu sama lain ..

"apa perlu aku menceritakan masalah rumah tanggaku padamu?"

"ah jika kau tidak mau juga tidak apa2 jungkook .. tapi jika kau butuh bantuan .. datanglah padaku .. aku siap membantumu kapanpun"

jungkook mengangguk .

"terimakasih eunwo kau begitu peduli padaku"

eunwo mengangguk dan tersenyum pada jungkook ..

"jungkook, jika kim taehyung menghianati mu, aku siap menjadi gantinya untukmu" monolog eunwo dalam hati..

#Bersambung....

Berbagi Suami (Vkook) END✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang