Capter 14

4.1K 281 1
                                    

💞Utamakan vote sebelum membaca💞

                    🌈Typo Manusiawi🌈

"kookie kau yakin ingin pulang saat ini??"
tanya jimin..

"iya hyung,, aku tidak boleh lari dari permasalahan ini,, lagi pula aku sudah menyetujui permintaan eomma kim"
jimin tampak menganggukan kepalanya ..

"kookie .. jika memang kau sudah tidak sanggup menghadapi ini semua menyerahlah.. jangan memaksakan dirimu hm??"

tampak air mata jungkook yang kembali mengalir di pipinya .. jimin memeluk jungkook erat ..

"sudah lah berhenti menangis kookie.. air mata mu terlalu berharga"

jungkook semakin mengeratkan pelukannya pada namja park tersebut ..

"hyung bisakah aku mengadu padamu setiap saat aku membutuhkan sandaran?"

"tentu kookie .. tentu .. datang padaku kapanpun kau mau"

jungkook tampak menganggukan kepalanya ..

saat ini park jimin tengah mengantar jungkook untuk kembali ke apartemen nya ..

"hyung berhenti disini saja .. jangan mengantarku hingga depan apartemen"

jimin mengangguk mengusak surai jungkook dan segera memarkirkan mobilnya ..

"hubungi aku jika kau butuh sesuatu .. jangan sungkan"

"iya hyung terimakasih"

jungkook turun dari mobil jimin dan melambaikan lengannya ke arah jimin ..

jungkook menatap nanar pintu apartemennya ..

memasukkan kode dan segera membuka pintu apartemennya ..

melihat seisi ruangan tersebut kemudian dengan tiba2 taehyung memeluknya dari belakang..

"kau dari mana saja sayang?? hyung mencarimu"

Taehyung menciumi pipi jungkook beberapa kali .. 

"aku hanya berusaha menenangkan hati hyung"

taehyung jatuh terduduk berlutut di hadapan jungkook ..

"maafkan aku sayang maafkan suami mu yang tak berdaya ini"

jungkook menuntun taehyung untuk berdiri ..

"jangan seperti ini hyung .. bangunlah"

"tidak .. sebelum kau memaafkan aku jungkook"

"sudah hyung,, aku memaafkanmu"

taehyung berdiri memeluk jungkook erat ..

menggendong jungkook dan segera membawa jungkook ke kamar ..

membaringkan tubuh jungkook dengan taehyung yang berada di atasnya ..

"aku menginginkan mu sayang"

jungkook mengangguk .. taehyung mencium bibir jungkook menyesap nya bergantian atas dan bawah dengan lidah yang terus menjalar menjilat setiap inci tubuh jungkook ..

tiba2 saja ponsel kim taeyung berdering .. terlihat nama eomma nya yang tengah menelponnya ..

"angkat dulu hyung,,

"tapi sayang.."

jungkook mengangguk dengan taehyung yang mengangkat telponnya ..

"hallo eomma??"

"kau sedang dimana?"

"aku sedang di apartemen eomma, ada apa?"

"segeralah ke mansion irene mengajak mu untuk mengantar nya ke salon"

"tapi eomma.."

tut tut ..

tampak panggilan yang di matikan sepihak ..

"ada apa hyung??"

"tidak ada apa2 sayang, eomma menyuruhku untuk ke mansion"

"yasudah pergilah hyung"

"tapi sayang .."

"tidak apa2 hyung .. kita bisa melanjutkannya nanti"

taehyung mengecupi wajah jungkook beberapa kali ..

"maafkan aku sayang"

"iya tidak apa2 hyung"

Taehyung beranjak dan segera meninggalkan jungkook ..

jungkook menatap nanar kepergian suaminya tersebut .. dan tidak terasa air mata mengaliri pipinya ..

"sakit sekali .. disini rasanya sakit sekali"

jungkook memukul mukul dadanya yang terasa sesak .. melilitkan selimut di tubuhnya dan memejamkan matanya ...

jungkook terbangun pukul 5 pagi .. dia meraba tempat taehyung tidur terasa kosong dan tampak dingin .. sudah bisa di tebak .. suaminya tidak pulang semalam ..

jungkook bangkit dan segera membersihkan tubuhnya..

"aku harus kuat .. harus bisa menghadapi kenyataan .. fighting jungkook " jungkook menyemangati dirinya sendiri ..

saat ini jungkook tengah memakan sarapannya sendiri .. dia melihat kursi yang selalu di duduki taehyung suaminya yang sekarang tampak kosong ..

hati jungkook mencelos meratapi dirinya sendiri ..

"kuat jungkook kau harus kuat"

jungkook segera pergi meninggalkan apartemen nya untuk segera berangkat ke kantor .. jungkook tidak ingin terpuruk lebih lama lagi ..

tampak jungkook tengah menunggu bis di halte di dekat apartemen nya sambil memainkan ponselnya ..

tiba2 saja sebuah mobil mewah berhenti di hadapannya ..

tin tin ..

jungkook menoleh ke arah mobil tersebut kemudian mengernyitkan alisnya ..

"jungkook .. ayo berangkat bersamaku.. bis sudah berangkat tadi"

"benarkah?? ahh tidak usah eunwo .. aku akan memesan taksi saja"

"tidak perlu .. ayo masuk aku akan mengantarmu"

jungkook kemudian mengangguk dan berjalan masuk kedalam mobil eunwo ..

"terimakasih sudah mau mengantarku eunwo"

"sama2 jungkook .. tidak perlu sungkan padaku"

jungkook menyamankan duduknya di samping eunwo ..

"kenapa tidak berangkat dengan kim taehyung?"

"ah dia ada meeting pagi tadi jadi dia berangkat terlebih dahulu"

eunwo mengangguk anggukan kepalanya dan bergegas membawa jungkook ke kantor tempatnya bekerja

#Bersambung ....

Berbagi Suami (Vkook) END✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang