Novel Terjemahan - ZeeNuNew

Chapter 17 - Plan

Cutie Pie Translation
Novel by Bambam

Notes:
* Sedikit cerita tentang hubungan rumit Yi dan Khon Diaw.
* Penjelasan kejatuhan bisnis Keerati dimasa kakeknya Kuea dan akhirnya jadi tanggung jawab Lian untuk ngelola supaya ngga semua properti dan tanah Keerati jatuh ke tangan orang lain.
* Spoiler Chapter 18, lovey dovey scenes dan Kuea yang akhirnya tau kenyataan soal kejatuhan bisnis gara-gara sang kakek salah ambil keputusan.
* Spoiler Chapter 19, Kuea akhirnya sadar gimana pengorbanan Hia Lian sedang dia sendiri ngga tau apa-apa dan hidup enak/mewah. Ini bikin mental dia breakdown dan jadi sedih banget. Harapan pemirsah dan pembaca terkabul liat Kuea yang sadar dia terlalu childish dan mikirin seolah masalah nyembunyiin identitas itu gede banget padahal Hia Lian berjuang mati-matian demi dia dan nama baik Keerati. Love youuu, hia... 🥰🥰. Di-chapter ini ada NC scene again 🙈🙈.

>>>>>

Gilayn Wang berdiri di depan showroom mobil mewah dengan sebatang rokok ditangan. Disebelahnya adalah sahabatnya, Phayak Chatdecha Chen. Hari ini adalah jadwal pengambilan Ducati Panigale, tapi keluarga Chen mengalami kesulitan: banyak mobil yang diimpor tertahan di-bea cukai.

"Bagaimana menurutmu?"

"Seseorang sedang menantangku."
Tak hanya beberapa produk Ducati, tapi juga mobil-mobil keluaran Eropa dan supercar pesanan pelanggan VIP, termasuk suku cadang khusus yang diimpor langsung dari pabrikan. Kalau keluarga Chen gagal untuk mendapatkan barang-barang yang diimpor, entah berapa banyak uang dipastikan melayang.

"Ada seseorang yang cukup berani menantang keluarga Chen? Semua sanak keluarganya akan mati, sekedar mengingatkan."
Keluarga Chen dimasa generasi dulu saling baku hantam sampai mati seperti mafia, dan hanya kakek dari Phayak lah yang mampu bertahan hidup. Sejak saat itu, keluarga Chen memegang teguh prinsip untuk punya anak hanya satu. Jika mereka tak memiliki anak, maka kepala keluarga lah yang akan memilih siapa yang akan jadi penerus.

"Bisa jadi keluarga calon istriku."
Senyum Yi sangat ambigu, matanya berkilat penuh dendam. Keluarga Chen melakukan impor secara legal, tapi untuk mengantisipasi masalah-masalah mereka memberikan suap pada beberapa petugas terkait. Ini untuk memastikan proses impor berjalan mulus tanpa hambatan. Beberapa barang tertahan di-bea cukai untuk menghindari kecurigaan. Dan biasanya barang ini akan bisa diambil setelah tiga hari. Namun kali ini barang yang tertahan banyak jumlahnya dan sepertinya memang ada unsur kesengajaan.

"Keluarga istrimu berani juga. Mereka memberikan anak mereka lalu menusukmu dari belakang."

"Tanah di sini tak berharga. Karena itu aku jijik sejak tinggal bersama keluarga yang berusaha untuk menusukku diam-diam. Mereka beruntung aku belum membunuhnya."

"Anak itu tak tahu apa-apa."

"Sebaiknya begitu. Aku tak mau istrimu kehilangan sahabatnya."
Hubungan antara Phayak dengan tunangannya jauh lebih rumit dibanding hubungan Lian dengan Nu-Kuea. Yi ada diposisi akan melakukan apapun untuk keluarga Chen. Dia tak bisa begitu saja mempercayai orang lain. Jika hubungannya dengan Khon Diaw merusak segalanya, dia tak punya pilihan selain meninggalkan Khon Diaw... Khon Diaw bisa sampai sejauh ini karena dia mengikuti aturan Phayak.

"Apa yang akan kamu lakukan?"

"Aku akan mengatasi masalah ini sendiri. Akan butuh waktu untuk mendapatkan mobilmu, paling tidak tiga hari."

"Kabari kalau kamu butuh bantuan."

"Thanks... Tentang tanah keluarga Keerati, apa sudah kamu putuskan?"

"Aku harus bicara pada Nu-Kuea. Dia punya hak untuk tahu."

"Yah, kabari saja. Aku sangat menginginkan tanah itu."