"Pak! kenapa di sobek"
"Kamu ini sebenarnya udah tau kan maksud saya apa"
"M-maksud Pak bos apa"
"Udah jangan pura-pura gak tau deh"
Taeyong langkahkan kakinya hingga Jihyo terpojok dan terkurung oleh tangannya.
"Pak berhenti!"
"Kamu itu tau kan kalo saya suka sama kamu"
Shock adalah hal yang saat ini terjadi pada Jihyo.
Taeyong menyunggingkan senyuman miring sesekali menatap ranum wanita di hadapannya. Jihyo yang menyadari itu mendorong dada bidang bos nya menyisakan sedikit ruang untuk ia kabur.
Jihyo melangkah cepat keluar dan pergi menuju kamar mandi.
.
..
."Eh udah denger gosip baru belom kalian"
"Gosip apaan emang?"
"Masa tadi Pak Taeyong berdua-dua an sama sekertarisnya di ruangan dia"
"Cuma itu doank!? gue kira apaan"
"Paling tentang kerjaan, lo ada-ada aja"
"Ih dengerin dulu, gue belom selesai"
"Apa apa ?"
"Tadi kan gue mau kasih laporan baru ke Pak Taeyong, terus pas gue mau buka pintu gak sengaja denger Pak Taeyong bilang suka sama tu cewek"
"Hah lo serius? salah denger kali lo"
"Gue serius sumpah gak bohong"
"Katanya cuma denger, tapi ko tau kalo itu sekertarisnya?"
"Gue sembunyi lah di balik tembok, dan kebetulan banget orangnya keluar eh ternyata sekertarisnya"
"Hah gila ya"
"Ih padahal gue suka banget sama Pak Taeyong"
"Emang gak tau batas tu sekertaris!"
"Kalo gak salah, si sekertarisnya Pak Taeyong itu kan janda dan udah punya anak delapan"
"Idih kok bisa-bisanya Pak Taeyong kepincut"
"Kayaknya-"
Braakk..
Pintu sengaja di buka keras seraya menampakan Jihyo, membungkam para karyawan yang sedang membicarakan dirinya.
Jihyo mencuci tangannya dengan wajah tanpa ekspresi, lalu pergi begitu saja.
"Mampus lo" ucap salah satu dari mereka pada si biang gosip.
~(♡)~
"Makasih banyak eonni, aku sayang eonni" Tzuyu tersenyum sumringah pada Jeongyeon setelah melihat hadiah yoda yang di beli di Indonesia.
KAMU SEDANG MEMBACA
We are Nine ✔
FanficKehidupan Park Jihyo seorang single parent bersama delapan anaknya yang berbeda sifat namun tetap kompak walaupun ada saja percekcokan antar keluarga itu tidak harus menunggu semenit mereka akan akur seperti semula Namun yang tidak mereka tahu adala...