Asha terbangun dari tidurnya saat ia mendapatkan telpon dari Dinda.
*PERCAKAPAN DI TELPON*
"assalamualaikum sha, lu bener mau ke IKEA sama Acha hari ini?" - Dinda
"Wa'alaikumSalam, iya bener. kenapa Din?" - Asha"gue boleh ikut ga?" - Dinda
"oh of course, kamu mau di jemputin atau gimana?" - Asha."gue Uda di rumah Acha dari tadi" - Dinda
"Oalah, nanti deh aku nyusul yah" -asha.Asha pun mematikan telepon sepihak.
*keadaan Dinda dan Acha.
"gue rada rada kesian tau sama si zeyu, gimana kalau kita bantu dia buat balikan" ucap Dinda.
"gue takut Asha marah sama kita, tapi gue setuju deh" ucap Asha yang menyetujui nya.
"gini gini, nanti aku suruh zeyu ke rumah Asha. terus kita kunciin mereka berdua di kamar? Gimana Cha?" Tanya Dinda
"gue setuju setuju aja, cuman gue takut kena amuk sama Asha" ucap Acha.
"aman itu, nanti deh biar aku yang urusin semua nya." Ucap Dinda.
*Tok Tok
Suara ketukan pintu dari luar rumah Acha. Dinda bergegas membuka pintu tersebut, ternyata yang baru saja mengetuk pintu Acha adalah Asha. Dinda langsung menyuruh Asha untuk masuk ke dalam rumah Acha.
"Uda siap lu sha? bentar gue ambil kunci mobil dulu" ucap Acha yang masuk ke kamar nya untuk mengambil kunci mobil miliknya.
Dinda yang dari tadi kelihatan sangat sibuk dengan ponselnya, rupanya ia dari tadi mencoba menghubungi zeyu. dia juga sedikit menghindar ketika Asha mencoba mendekati nya.
"Lo gue GAPLAK juga lama lama, lu nelpon sama siapa sih?" Tanya Asha yang menarik ponsel Dinda, untung saja saat zeyu mendengar suara Asha, ia langsung mematikan telepon itu.
"gue nelpon Leon, kenapa sih kamu aneh banget" ucap Dinda yang menarik ponselnya kembali.
"gue dengar tadi zey zey, sejak kapan Leon ganti nama?" Ucap Asha
"e-enggak, kuping lu kali salah dengar" ucap Dinda dengan gugup.
Tak lama kemudian, Acha pun keluar dari kamarnya dan menyuruh kedua sahabatnya bergegas ke mobil.
"gue beli barang lumayan banyak loh, jadi gue nyewa pick up juga" ucap Asha.
"kenapa lu ga naik pick up aja" ucap Dinda"mending gue jalan kaki Din, dari pada naik pick up" ucap Asha.
"Lo berdua dari tadi ribut Mulu, pusing gue" ucap Acha.
"Sorry sorry, nih si dindong ngajak ribut Mulu" ucap Asha.
Saat beberapa lama mereka di perjalanan, akhirnya mereka pun sampai tepat di depan toko tersebut.
Asha langsung bergegas keluar dari mobil dan menuju masuk toko tersebut, ia bersama Acha. Sedangkan Dinda yang lagi lagi sibuk dengan ponselnya.
*PERCAKAPAN DINDA DAN ZEYU*
"Lo sekarang ke rumah Asha zey, Langsung ke kamar Asha aja. pintu kamar nya engga di kunci, lu cari kunci kamar nya juga" - Dinda
"aku Uda di jalan ini, nanti kalau lu Uda selesai belanja sama Asha, kabarin gue aja yah" - zeyu.
"aman, yaudah, gue mau sama Asha dulu" - Dinda.
Dinda langsung mematikan telepon nya dan langsung mengejar Asha yang sudah jalan bersama Acha mendahului dirinya.
"Lo habis nelpon siapa sih" ucap Asha
"Leon" singkat Dinda.
KAMU SEDANG MEMBACA
©zeyu
Teen FictionCerita 12+ tapi tenang. Cerita nya gada unsur 21+. Yang suka plagiat jauh jauh deh. Kalau mau buat cerita yang Ter inspirasi dari Carita saya bisa langsung beri tau saya yh. Jadi Uda ada ijin. Cerita non baku