ZERIO || JENO NCT

01.

*nggak minta yang aneh-aneh kok, cuma minta vote. Vote kalian sangat berharga bagi kami. Itu adalah sumber semangat kami. Hargai karya kami.

Di awali dengan pagi yang sedikit mendung, gadis cantik dengan rambut di gerai itu berjalan dengan sedikit rusuh karena hampir telat pergi ke sekolahnya.

Sampai di halte, ternyata bus yang searah dengan sekolahnya baru saja meninggalkan halte lima menit yang lalu. Bus selanjutnya akan datang sekitar tiga puluh menit lagi dan itu akan membuatnya telat lebih lama.

"Aghh, telat banget gue."

Tanpa berpikir lagi, ia langsung berlari mencoba mengejar waktu yang hanya tersisa sepuluh menit lagi.

Rintik hujan mulai turun dari awan yang berubah menjadi hitam. Sungguh Senin yang sial bagi Chelsea.

Setelah sampai di depan gerbang dengan keadaan basah kuyup, ia langsung berlari masuk ke dalam beruntung gerbang sekolah belum di tutup rapat oleh satpam.

"Pak jangan di tutup dulu." Teriak Chelsea pada satpam yang berjaga, jika telat sedikit lagi bisa di bayangkan Chelsea akan mendapat hukuman.

"Aduh neng Cesi kenapa bisa telat, biasanya juga suka pagi datangnya. Untung saja belum Bapak tutup ini" ucap Pa Samsul, ia membuka kembali gerbangnya untuk mempersilahkan Chelsea masuk.

" Maaf banget Pak. Cesi tidurnya kemaleman jadinya sekarang kesiangan deh ucap Chelsea yang baru saja masuk ke area sekolah.

"Ada-ada aja kamu Neng. Sok atuh masuk nanti keburu mulai upacaranya." suruh pa Samsul yang di angguki Chelsea.

"Makasih banyak ya pak, saya masuk dulu" ucap Chelsea yang di beri anggukan oleh pa Samsul.

Chesea langsung berlari menuju kelas namun saat do tengah perjalanan menuju kelas tiba-tiba ada seorang laki-laki yang menabraknya hingga jatuh tersungkur.

"Heh lo" panggil Chelsea berteriak

Lelaki yang Chelsea teriaki tidak menoleh ataupun berhenti. Chelsea menelisik ciri-ciri lelaki itu, awas saja istirahat nanti Chelsea akan buat perhitungan.

"Ah sialan tu cowo." umpat Chelsea. "Sial banget gue hari ini." lanjut Chelsea.

"Itu cowo siapa lagi, awas aja kalo ketemu abis lo."  Lanjut nya sembari berusaha berdiri karena kakinya terbentur lantai

" Aish sakit banget kaki gue"

Sesampainya di kelas Chelsea langsung duduk di meja yang sudah di cap jempol sebagai -Hak Milik seorang Chelsea-.

Teman-teman Chelsea yang melihat Chelsea langsung menghampiri Chelsea.

" Tumben banget lo telat, biasanya gue masih bikin pulau lo udah datang." Ucap Syerin

"Sttt! jangan berisik gue lagi sial banget hari ini, liat nih kaki gue" ucap Chelsea sembari menunjukan kakinya yang memar. Mereka yang melihat nya pun melotot kaget.

"Eh Cesi jatuh dimana?". tanya Nala panik

"Di depan sebelas MIPA, untung aja nggak ada orang di sana. Kalo ada malu banget gue, seorang waketos cantik kaya gue jatuh depan umum"

"Ko bisa sampe jatuh sih". Syerin yang penasaran.

"Tadi ada cowo yang nabrak gue, tapi pas gue panggil dia ga ada tuh berhenti atau noleh ke gue!" Chelsea kembali emosi mengingat lelaki tadi.

"Ke UKS yu, obati kaki Lo, nanti infeksi". Ajak Calisa.

"Gausah deh cuman memar gini doang" tolak Chelsea

"Tapi kalo ga di kasih obat bisa-". Ucapan Calisa terpotong oleh bel yang memberi instruksi untuk segera ke lapangan karena upacara akan segera di mulai.